Mojokerto (beritajatim.com) – Partisipasi masyarakat menyalurkan hak suara dalam Pemilihan Bupati (Pilbup) Mojokerto 2024 naik signifikan dibandingkan 2020. Angkanya mencapai 84,74 persen dibanding pada Pilbup Mokokerto 2020 lalu, sebanyak 78,78 persen.
Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Mojokerto, Afnan Hidayat mengatakan, jumlah pemilih yang menyalurkan suara pada Pilbup Mojokerto 2024 sebanyak 716.588 jiwa atau 84,74 persen dari Daftar Pemilih Tetap (DPT) 845.655 jiwa. “Terdiri dari 697.933 suara sah dan 18.655 suara tidak sah,” ungkapnya, Sabtu (7/12/2024).
Jika dibandingkan dengan Pilbup Mojokerto 2020, partisipasi pemilih sebesar 648.423 jiwa atau 78,78 persen dari DPT 823.014 jiwa. Afnan menyebut jika penyelenggaraan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Mojokerto 2020 digelar di tengah pandemi Covid-19.
“Kenaikannya signifikan dibanding kabupaten/kota lain. Terima kasih kepada masyarakat Kabupaten Mojokerto sudah menjaga Pilkada yang berintegritas dan kondusif. Ini menunjukkan masyarakat sudah mulai melek politik dalam Pilkada 2024,” katanya.
Menurutnya semua berkat kerjasama pasangan calon (paslon), stakeholder terkait masyarakat, TNI/Polri dan media. Terlebih dari Badan Adhoc KPU Kabupaten Mojokerto mulai dari PPK, PPS dan KKPS yang sudah bekerjasama menjaga Kabupaten Mojokerto damai dan kondusif. [tin/beq]
