Muhadjir Ungkap Ada 300 Pemudik Tak Punya Tiket di Pelabuhan Jangkar

7 April 2024, 4:30

Jakarta, CNN Indonesia — Menko PMK Muhadjir Effendy mengungkap ada sebanyak 300 pemudik di Pelabuhan Jangkar, Situbondo, Jawa Timur. Hal itu dia ketahui saat melakukan pemantauan arus mudik Lebaran 2024 ke Situbondo pada Sabtu (6/4).
Pelabuhan Jangkar dipersiapkan sebagai pelabuhan alternatif untuk mengantisipasi penumpukan pemudik di Pelabuhan Ketapang dan Gilimanuk.
“Ada sedikit kasus, ada calon penumpang yang enggak punya tiket sebanyak 300 orang,” kata Muhadjir di Command Centre KM 29.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Mengetahui hal tersebut, kata Muhadjir, dirinya langsung berkoordinasi dengan Kepala Staf TNI AL (Kasal) Laksamana Muhammad Ali. Hasilnya, TNI AL meminjamkan kapal untuk pengangkut ratusan pemudik tersebut.

“Saya selesaikan dengan meminjam kapal dari TNI AL langsung pak Kasal mengirim 1, kemudian dari Kementerian Perhubungan juga mengirim kapal, mudah-mudahan malam ini sudah bisa teratur,” tuturnya.
Sementara itu Muhadjir mengklaim kepadatan yang terjadi di Pelabuhan Merak sudah mulai bisa terurai. Lalu, untuk Pelabuhan Gilimanuk mulai terjadi kepadatan.
“Jadi kita terus waspadai dan cermati perilaku pemudik ini karena sering di luar presiksi kita, termasuk dari Gilimanuk dan Bakauheni yang begitu mendarat di Merak dia langsung ke Jateng,” ucap dia.

Karenanya, lanjut Muhadjir, pihaknya kini juga masih terus memantau arus kendaraan di ruas Tol Trans Jawa untuk mengantisipasi lonjakan pemudik.
“Bisa jadi nanti malam kalau ada kapal dari Bakauheni datang itu bisa tiba-tiba jalur dari sini menuju Kalikangkung padat, karena itu kita tidak biasa lengah memantau perkembangan ini,” ujarnya. (dis/fea)

[Gambas:Video CNN]

Partai

Institusi

BUMN

NGO

Organisasi

Perusahaan

Kab/Kota

Negara

Topik

Kasus

Agama

Brand

Club Sports

Event

Grup Musik

Hewan

Tanaman

Produk

Statement

Fasum

Transportasi