Jakarta –
Sebuah mobil listrik Neta V mengalami kecelakaan di jalan tol PLUS, KM 277,6 arah utara, Malaysia, pada Sabtu (9/11) pagi. Kecelakaan tersebut mengakibatkan bodi mobil Neta V terbakar habis, sementara seorang pengemudi dan dua penumpang berhasil selamat dari kecelakaan tersebut. Begini kronologi kecelakaan itu.
Dikutip dari laman Paultan, pengemudi mobil itu menulis di akun facebook pribadinya soal kronologi kecelakaan tersebut. Awalnya, Neta V yang dikendarainya menabrak ban yang terlepas dari truk yang mogok di bahu jalan.
Akibat menabrak ban itu, airbag Neta V mengembang dan pengemudi berhasil mengarahkan mobil ke jalur darurat dan berhenti. Dia juga menjelaskan bahwa mobil tersebut masih berfungsi normal, termasuk layar kontrol dan pintu bagasi elektriknya sehingga penumpang bisa mengambil semua barang bawaan mereka.
Tapi sayangnya, lima menit kemudian mobil listrik Neta V itu mengeluarkan percikan api, hingga sekujur bodinya terbakar hebat. Pengemudi kemudian menghubungi petugas pemadam kebakaran untuk meminta pertolongan sekitar pukul 03.31 waktu setempat.
Stasiun Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Seremban 2 mengirimkan satu mobil pemadam kebakaran, satu truk tangki, dua sepeda motor dan sembilan anggota tim ke lokasi kejadian. Setelah menemukan mobil listrik itu terbakar habis, tim memadamkan api menggunakan semprotan air portabel dan selang. Proses ini berakhir jam 06.10.
Tanggapan Neta Auto Malaysia
Neta Auto Malaysia selaku agen pemegang merek Neta di Malaysia langsung merespons kejadian tersebut melalui pernyataan tertulis. Pernyataan itu ditulis oleh CEO dari Neta Auto Malaysia, Farok Maasom. Farok menegaskan kebakaran tersebut terjadi bukan karena cacat atau malfungsi di Neta V.
“Laporan awal menunjukkan kendaraan tersebut menabrak puing-puing di jalan, khususnya pecahan ban truk. Setelah berhenti di pinggir jalan, sayangnya kendaraan tersebut terbakar. Pada tahap ini, tidak ada indikasi adanya cacat atau malfungsi produk,” terang Farok.
Menurut analisis awal Neta, kebakaran Neta V lebih diakibatkan karena faktor kecelakaan eksternal. Meski begitu, Neta Auto Malaysia tetap menyelidiki peristiwa kecelakaan ini dan bekerja sama dengan pihak berwenang.
“Keamanan pelanggan dan masyarakat tetap jadi prioritas utama kami. Saat ini kami sedang melakukan penyelidikan menyeluruh untuk mengetahui penyebab pasti kebakaran tersebut. Kami telah mengerahkan tim teknis kami dan bekerja sama sepenuhnya dengan otoritas terkait untuk menilai situasi secara rinci. Kami akan memberikan pembaruan lebih lanjut segera setelah informasi lebih lanjut tersedia,” tambah Farok.
“Kami ingin mengucapkan terima kasih kepada pihak berwenang dan petugas pertolongan pertama atas tindakan cepat dan dukungan mereka. NETA tetap berkomitmen untuk menjaga standar keselamatan tertinggi dan memastikan kepercayaan dan keyakinan pelanggan kami terus berlanjut,” tukas dia.
(lua/rgr)