Miris Empat Remaja Gresik Mencuri Rantai Besi Pengikat Truk Trailer

Miris Empat Remaja Gresik Mencuri Rantai Besi Pengikat Truk Trailer

Gresik (beritajatim.com) – Tindak pidana pencurian tidak melihat situasi. Hal ini dilakukan remaja asal Desa Pulopancikan, Kecamatan Gresik, berinisial AMA (16) dan ASH (18).

Kedua pelaku ini diamankan polisi usai menjalan aksinya mencuri rantai besi pengikat kayu log truk trailer.

Sementara dua rekannya IMA (17) dan IM (18) kabur melarikan diri dan kini menjadi DPO polisi.

Kasus pencurian ini bermula ada laporan truk yang diparkir di area PT Gresik Jasa Tama (GJT). Kehilangan empat rantai besi untuk mengingkat kayu log milik PT Bahtera Setia dengan panjang 10 meter.

Aksi pencurian ini pertama kali diketahui saksi Zainal Arifin selaku security PT GJT yang sedang melakukan patroli di sekitar tempat parkir truk. Saat itu dirinya mengetahui pelaku berlarian, dan melompat pagar di depan parkiran truk.

Curiga ada aksi pencurian, Zainal berusaha mengejar dan berhasil mengamankan dua pelaku berinisial ASH dan AMA dan barang bukti berupa dua potong rantai besi pengikat kayu log.

Usai diamankan dua pelaku selanjutnya diserahkan ke Polsek Kawasan Pelabuhan Gresik. Polisi yang mendatangi TKP melakukan penyelidikan. Ternyata tidak hanya dua pelaku melainkan empat orang pelaku. Dua diantaranya kabur melarikan diri.

Dari kejadian tersebut, korban mengaku mengalami kerugian material Rp 2,8 juta. Selanjutnya dua pelaku yang diamankan dijebloskan ke penjara usai menjalani pemeriksaan.

Kapolsek Kawasan Pelabuhan Gresik AKP Godid Hadi Purwanto membenarkan kejadian tersebut, anggotanya mengamankan dua pelaku kasus pencurian rantai besi pengingkag kayu log truk trailer.

“Dua pelaku sudah kami amankan, sementara dua pelaku lainya masih DPO,” katanya, Rabu (10/9/2025).

Perwira pertama Polri ini menambahkan, penanganan kasus ini sudah dilimpahkan ke unit Satreskrim PPA Polres Gresik.

“Sudah kami limpahkan ke Unit PPA Polres, karena pelaku ada yang masih dibawah umur,” imbuhnya.

Sementara itu Kanit PPA Satreskrim Polres Gresik Iptu Hendri menyampaikan pihaknya masih melakukan pemeriksaan karena baru dilimpahkan.

“Masih kami lakukan pendalaman penyelidikan terkait motif pencurian ini,” pungkasnya. (dny/ted)