Bisnis.com, JAKARTA – Whatsap baru saja mengembangkan fitur terbaru chatbot Meta AI pada April 2024 lalu yang baru saja mengudara di Indonesia pada minggu lalu.
Dilansir dari geeksforgeeks.org, Senin, (16/12/24) Chatbot AI ini adalah asisten virtual bertenaga kepintaran buatan yang tertanam dalam aplikasi WhatsApp.
Fitur inovatif ini memungkinkan pengguna berinteraksi dengan teknologi AI canggih Meta secara langsung melalui obrolan.
Fitur chatbot Meta AI
Chatbot Meta AI menawarkan serangkaian fitur menarik yang meningkatkan pengalaman WhatsApp Anda:
AI Percakapan: Terlibat dalam percakapan santai dengan AI tentang berbagai topik. AI dapat memberikan respons informatif, menjawab pertanyaan Anda secara komprehensif, dan bahkan mempertahankan dialog yang ringan dan menarik.
Bantuan pencarian: Perlu mencari informasi dengan cepat? Gunakan asisten AI WhatsApp sebagai alat pencarian dalam aplikasi. Cukup ajukan pertanyaan Anda, dan AI akan menelusuri web untuk mencari jawaban yang relevan, sehingga Anda tidak perlu repot berpindah-pindah aplikasi.
Pembuatan gambar: Bebaskan kreativitas Anda dengan fitur pembuatan gambar pada asisten AI WhatsApp. Berikan AI deskripsi terperinci tentang gambar yang Anda bayangkan, dan AI akan menggunakan kemampuan pembelajaran mendalamnya untuk membuat gambar unik yang sesuai.
Pembuatan Gambar AI WhatsApp
Fitur pembuatan gambar pada asisten AI WhatsApp menggunakan teknologi pengenalan gambar dan pembuatan teks ke gambar yang canggih dari Meta. Saat Anda memberikan deskripsi gambar yang terperinci, AI akan menganalisis teks, mengidentifikasi elemen-elemen penting, dan memanfaatkan pemahamannya terhadap dunia nyata untuk membuat gambar yang sesuai.
Cara Menggunakan Meta AI di WhatsApp
Saat ini, chatbot Meta AI sedang diluncurkan ke sejumlah pengguna terbatas di seluruh dunia. Jika Anda termasuk orang yang beruntung menerima pembaruan ini, berikut cara memulainya:
Langkah 1: Perbarui Aplikasi WhatsApp Anda
Pastikan Anda mengunduh WhatsApp versi terbaru dari App Store atau Google Play Store.
Langkah 2: Temukan Ikon Meta AI
Cari ikon baru, biasanya lingkaran bulat berwarna ungu-biru, di bagian atas layar obrolan WhatsApp (iOS) atau menu obrolan (Android).
Langkah 3: Mulai Percakapan
Ketuk ikon tersebut untuk meluncurkan chatbot Meta AI . Anda kemudian dapat mengobrol dengan asisten AI secara langsung atau menggunakan petunjuk dalam aplikasi untuk panduan lebih lanjut.
Langkah 4: Gunakan Meta AI Dalam Obrolan
Asisten AI WhatsApp juga dapat diintegrasikan ke dalam obrolan yang sudah ada. Cukup ketik “@” diikuti dengan “Meta AI” di jendela obrolan dan perintah Anda. AI kemudian akan merespons dalam obrolan itu sendiri.
Ketersediaan chatbot Meta AI
Chatbot Meta AI saat ini sedang dalam tahap peluncuran terbatas. Meta secara bertahap memperkenalkan fitur tersebut kepada pengguna di seluruh dunia untuk mengumpulkan umpan balik dan mengoptimalkan fungsinya. Meskipun belum ada tanggal pasti untuk peluncuran yang lebih luas, tanggapan positif sejauh ini menunjukkan peluncuran yang lebih luas akan segera dilakukan.
Bagaimana cara menghapus Meta AI di WhatsApp?
Sayangnya, hingga April 2024, tidak ada cara langsung untuk menghapus sepenuhnya fitur “Ask Meta AI” di WhatsApp.
Berikut ini yang dapat Anda lakukan:
1.Sembunyikan Tombol Meta AI (jika berlaku): Beberapa pengguna mungkin melihat opsi di Setelan > Obrolan untuk menyembunyikan tombol Meta AI di layar obrolan. Namun, ini tidak menonaktifkan asisten AI itu sendiri, hanya tombol akses cepatnya.
2.Hindari Prompt “@Meta AI”: Asisten AI saat ini dipicu dengan menyebutkan “@Meta AI” dalam obrolan. Dengan menghindari prompt ini, Anda dapat mencegah AI mengambil alih percakapan Anda.
Pembaruan WhatsApp dengan chatbot Meta AI mengintegrasikan AI canggih langsung ke dalam obrolan Anda. Asisten WhatsApp AI ini memungkinkan Anda mengobrol, mengajukan pertanyaan, dan bahkan membuat gambar kreatif.
Dengan fitur yang masih dalam tahap pengembangan, masa depan WhatsApp menjanjikan pengalaman pengiriman pesan yang semakin cerdas dan interaktif. Bersiaplah untuk merasakan cara yang lebih cerdas untuk terhubung dengan pembaruan WhatsApp AI. (Enrich Samuel K.P)