Kunjungan Wisata di Magetan Turun, Realisasi PAD Masih 85,61 Persen Dari Target

Kunjungan Wisata di Magetan Turun, Realisasi PAD Masih 85,61 Persen Dari Target

Magetan (beritajatim.com)– Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Magetan mencatat realisasi Pendapatan Asli Daerah (PAD) dari sektor pariwisata hingga 15 Desember 2024 sebesar Rp 18.565.299.000, atau 85,61% dari target yang ditetapkan pada P-APBD 2024, yaitu Rp 21.686.000.000.

Kabid Pengelolaan Pariwisata, Eka Wahyudi, menyebutkan bahwa pencapaian ini didukung oleh promosi yang gencar melalui berbagai platform, termasuk kerjasama dengan biro dan agen travel. Namun, sejumlah faktor mempengaruhi penurunan jumlah kunjungan wisatawan dibanding tahun lalu.

“Kemungkinan faktor cuaca menjadi penyebab utama. Hampir setiap hari hujan, sehingga banyak wisatawan enggan berkunjung. Selain itu, memasuki tahun ajaran baru, masyarakat lebih memprioritaskan kebutuhan pendidikan, sehingga kunjungan anak sekolah juga menurun meski hari Sabtu sudah libur,” jelas Eka Wahyudi.

Selain cuaca, peningkatan target PAD juga menjadi tantangan tersendiri. Tahun lalu, target PAD dari sektor pariwisata sebesar Rp 19.260.000.000, sementara tahun ini meningkat menjadi Rp 21.686.000.000. Sejak Agustus 2024, jumlah kunjungan wisatawan mulai menurun, sehingga berdampak pada realisasi PAD yang terlihat melandai.

Upaya Pengembangan Daya Tarik Wisata
Untuk mendongkrak kunjungan wisatawan, Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Magetan melakukan berbagai upaya pengembangan daya tarik di destinasi wisata unggulan. Di Telaga Wahyu, misalnya, ditambahkan atraksi baru berupa rusa totol dan monumen pesawat. Sementara di Telaga Sarangan, meski tidak ada penambahan atraksi baru, fasilitas parkir telah diperluas untuk meningkatkan kenyamanan pengunjung.

“Kami terus berupaya menarik minat wisatawan, baik lokal maupun dari luar daerah. Penggunaan Online Travel Agent (OTA) juga tetap menjadi andalan kami untuk memasarkan destinasi wisata di Magetan,” tambah Eka.

Meski menghadapi tantangan, Dinas Kebudayaan dan Pariwisata optimis dapat mendekati target PAD pada akhir tahun 2024. Strategi promosi yang konsisten dan penambahan fasilitas di destinasi wisata diharapkan dapat menjaga daya tarik Magetan sebagai salah satu tujuan wisata favorit di Jawa Timur. [fiq/aje]