Konvoi di Kota Surabaya, 13 Pesilat Diamankan Polisi

Konvoi di Kota Surabaya, 13 Pesilat Diamankan Polisi

Surabaya (beritajatim.com) – Konvoi massa pesilat dalam rangka pengesahan di Kota Surabaya membuat macet arus lalu lintas, Kamis (8/8/2024). Dari informasi yang diterima Beritajatim.com, massa pesilat konvoi memenuhi Jalanan di Pusat Kota Surabaya seperti di Jalan Tunjungan dan Jalan Embong Malang.

Polisi sempat melakukan pembubaran agar massa pesilat tidak menjadi 1 kelompok besar di Jalan Embong Malang.

Para pesilat mayoritas keluar konvoi dari lokasi pengesahan di Universitas WR Supratman, Jalan Arif Rahman Hakim menuju pusat kota Surabaya. Mereka berkelompok mengendarai sepeda motor sambil menggeber-geber suara knalpot brong dan membentangkan bendera. Sesekali mereka berhenti di persimpangan jalan dan membuat macet arus lalu lintas.

Kasi Humas Polrestabes Surabaya, AKP Haryoko Widhi mengatakan pihaknya mengamankan 13 pesilat yang melakukan aksi konvoi dengan membawa atribut. Jumlah 13 pesilat ini masih sementara yang diamankan Polsek Sukomanunggal dan Polrestabes Surabaya.

“Di Polres jumlahnya sekarang ada 13, ini masih kami data lebih lanjut untuk dipanggil orangtuanya,” kata Haryoko, Kamis (8/8/2024).

Dari 13 pesilat, 8 orang yang diamankan berasal dari Jalan Donowati Sukomanunggal. Sedangkan sisanya diamankan oleh patroli respati Polrestabes Surabaya.

“Iya diamankan di Jalan Donowati. Kami sempat serahkan ke Polsek Sukomanunggal. (Konvoi dalam rangka) Sah-sahan,” tuturnya.

Saat ini petugas kepolisian masih melakukan pendataan untuk mengetahui jumlah pasti para pesilat yang melanggar kesepakatan untuk tidak menggunakan atribut usai pengesahan. [ang/suf]