Kolaborasi Pemerintah dan Perusahaan Dorong Pembangunan Berkelanjutan di Bangkalan

Kolaborasi Pemerintah dan Perusahaan Dorong Pembangunan Berkelanjutan di Bangkalan

Bangkalan (beritajatim.com) – Pemerintah Kabupaten Bangkalan semakin serius mendorong kolaborasi antara sektor pemerintahan dan dunia usaha dalam upaya percepatan pembangunan daerah.

Hal ini ditunjukkan melalui Rapat Koordinasi Kegiatan Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan Perusahaan (TSLP) atau Corporate Social Responsibility (CSR) yang digelar pada Kamis, 9 Oktober 2025, diikuti oleh 19 perwakilan perusahaan, pimpinan perangkat daerah, serta lembaga terkait yang memiliki peran strategis dalam pelaksanaan program CSR di Kabupaten Bangkalan.

Rapat tersebut berfungsi sebagai ruang konsolidasi antara pemerintah dan pelaku usaha untuk menemukan solusi bersama dalam membangun Bangkalan yang lebih maju, lestari, dan sejahtera.

Dalam kesempatan itu, Bupati Bangkalan, Lukman Hakim, mengungkapkan pentingnya program CSR yang tidak hanya bersifat simbolis, tetapi benar-benar memberi dampak positif bagi masyarakat dan mempercepat pembangunan di daerah.

“Kami ingin setiap program CSR benar-benar menyentuh kebutuhan masyarakat dan membantu mempercepat pembangunan di Bangkalan. Bukan hanya kegiatan simbolis, tapi punya dampak nyata,” ungkap Lukman Hakim dalam rapat yang berlangsung di kantor Bupati Bangkalan.

Salah satu fokus utama dalam rapat tersebut adalah pengembangan sektor wisata dan pelestarian lingkungan. Lukman Hakim menekankan bahwa sejumlah perusahaan telah menunjukkan komitmen untuk mendukung pembangunan sarana wisata berbasis masyarakat serta penataan kawasan wisata alam yang berkelanjutan.

Menurutnya, langkah ini diyakini akan meningkatkan daya tarik wisata Bangkalan sekaligus menjaga kelestarian lingkungan dan kualitas hidup masyarakat sekitar.

“Langkah ini diyakini mampu meningkatkan daya tarik wisata Bangkalan sekaligus menjaga kelestarian lingkungan dan kualitas hidup masyarakat di sekitar lokasi kegiatan,” tambahnya.

Tidak hanya sektor wisata, rapat ini juga membuka peluang bagi perusahaan untuk turut berperan dalam bidang pendidikan, kesehatan, dan pengentasan kemiskinan ekstrem, yang sejalan dengan prioritas pembangunan daerah.

Hal ini menunjukkan bahwa pemerintah Kabupaten Bangkalan ingin memperluas kolaborasi CSR agar mencakup berbagai sektor penting yang memberikan dampak langsung kepada masyarakat.

Lukman Hakim berharap kolaborasi antara pemerintah dan dunia usaha tidak hanya berhenti pada wacana, tetapi dapat berlanjut menjadi aksi nyata yang memberikan manfaat bagi masyarakat secara langsung.

“Bangkalan punya potensi besar. Jika pemerintah dan dunia usaha berjalan seiring, maka pembangunan berkelanjutan bukan lagi sekadar cita-cita,” tegasnya.

Dengan adanya sinergi yang kuat antara pemerintah dan dunia usaha, Kabupaten Bangkalan berharap dapat mempercepat pembangunan yang lebih inklusif dan berkelanjutan, yang tentunya akan membawa dampak positif bagi kesejahteraan masyarakat di daerah tersebut. [sar/suf]