Klinik Lapas Mojokerto Perkuat Edukasi Hidup Sehat bagi Warga Binaan

Klinik Lapas Mojokerto Perkuat Edukasi Hidup Sehat bagi Warga Binaan

Mojokerto (beritajatim.com) – Klinik Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIB Mojokerto terus memperkuat perannya dalam menjaga kesehatan Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP). Tidak hanya fokus pada layanan medis, klinik juga aktif memberikan edukasi mengenai pencegahan penyakit agar para WBP terbiasa dengan pola hidup sehat.

Petugas medis secara rutin mengingatkan WBP untuk menjaga kebersihan diri, lingkungan, serta menerapkan pola makan bergizi. Mereka juga dibekali pemahaman tentang tanda-tanda awal penyakit menular sehingga dapat segera diantisipasi sebelum menimbulkan dampak lebih luas.

Kepala Lapas (Kalapas) Kelas IIB Mojokerto, Rudi Kristiawan menegaskan, bahwa upaya pencegahan menjadi prioritas utama Lapas Kelas IIB Mojokerto. “Kami berkomitmen tidak hanya memberikan layanan pengobatan, namun juga edukasi agar WBP terbiasa dengan pola hidup sehat,” ungkapnya, Selasa (23/9/2025).

Menurutnya, kesehatan para WBP sangat berpengaruh terhadap kelancaran pembinaan. Dengan kondisi fisik yang prima, mereka diharapkan bisa lebih produktif mengikuti berbagai program pembinaan di dalam Lapas. Langkah edukatif tersebut menjadi bagian dari tanggung jawab Klinik Lapas Kelas IIB Mojokerto untuk memastikan lingkungan Lapas tetap sehat.

“Selain itu juga, langkah edukatif ini sekaligus untuk mencegah munculnya penyakit menular. Melalui sosialisasi berkelanjutan, kami berharap kepedulian WBP Lapas Kelas IIB Mojokerto terhadap kesehatan semakin meningkat,” katanya. [tin/kun]