Jakarta –
Setelah mengumumkan didiagnosis kanker pada Maret 2024, Kate Middleton, Putri Wales, kembali berbicara tentang penyakitnya. Kali ini, dengan kabar baik.
“Melegakan sekarang karena sudah dalam tahap remisi dan saya tetap fokus pada pemulihan,” ungkapnya di unggahan di sosial medianya dilihat Kamis (16/1/2025).
Pengumuman remisi ini muncul beberapa bulan setelah Putri Wales mengungkapkan pada September bahwa ia telah menyelesaikan perawatan kemoterapi.
Apa itu remisi kanker?
Remisi kanker berarti dokter telah berhasil mengurangi tanda dan gejala kanker-dalam beberapa kasus, hingga ke tingkat yang tidak terdeteksi.
“Remisi secara sederhana berarti bahwa pada saat itu, tidak ada tanda yang terdeteksi bahwa kanker ada di dalam tubuh pada semua tes yang telah kami lakukan,” kata Dr Sikander Ailawadhi, onkolog dan profesor kedokteran di Mayo Clinic kepada Time.
Remisi berarti tidak berarti kanker telah hilang sepenuhnya, tetapi dokter tidak dapat menemukannya setelah melakukan pengujian menyeluruh.
Institut Kanker Nasional mendefinisikan dua jenis remisi: parsial dan total. Dalam remisi total, semua tanda dan gejala kanker telah menghilang, kata lembaga tersebut, sementara dalam remisi parsial, kanker mungkin berkurang tetapi tetap berada di dalam tubuh.
Jika orang tetap dalam remisi komplet setidaknya selama lima tahun, itu bisa berarti mereka telah sembuh dari kanker.
“Istilah remisi adalah kata yang sangat, sangat rumit,” kata Dr Marleen Meyers, profesor kedokteran dan direktur program survival di Perlmutter Cancer Center, NYU Langone Health.
“Penggunaan umum kata tersebut-bahkan di antara para ahli onkologi, jika mereka mengatakan seseorang dalam remisi, adalah bahwa itu berarti kita memiliki pengetahuan bahwa penyakit itu dapat kambuh, tetapi saat ini, tidak ada bukti kanker.”
Bisakah kanker kembali setelah remisi?
Kanker mematikan karena kekambuhannya, bahkan setelah remisi. Belum lagi ada beberapa jenis kanker yang bisa kambuh lebih cepat dibandingkan lainnya.
“Jenis kanker tertentu, seperti glioblastoma multiforme [kanker otak] bahkan jika sudah hilang, ia akan segera kembali,” kata Dr Ailawadhi
“Demikian pula, kanker pankreas, kanker kandung kemih, dan kanker ovarium memiliki risiko yang sangat tinggi untuk kambuh, meskipun telah diobati, meskipun responsnya lengkap, meskipun telah remisi.”
Sejumlah kecil sel kanker yang tidak dapat dideteksi oleh dokter dapat mulai tumbuh kapan saja. Sebagian besar pasien akan terus berkonsultasi dengan dokter mereka untuk memantau tanda-tanda kekambuhan ini.
(kna/kna)