Kaget Dikira Razia, Polisi Gresik Ternyata Bagikan Helm Gratis

Kaget Dikira Razia, Polisi Gresik Ternyata Bagikan Helm Gratis

Gresik (beritajatim.com)- Pengendara roda dua dan empat yang melintas di Jalan Wahidin Sudirohusodo Gresik dikagetkan adanya puluhan polisi bersiaga. Dengan mengenakan pita merah putih yang diikatkan di kepala. Polisi yang bertugas memberhentikan sejumlah pengendara roda dua.

Kegiatan tersebut membuat Suprayitno (48) pengendara motor asal Kebomas, Gresik, kaget dan gemeteran. Dirinya menyangka ada razia. Rasa salah seperti lupa membawa SIM atau STNK atau tak memakai helm membuat pengendara motor ini salah tingkah.

Namun, setelah dijelaskan oleh petugas tidak ada razia hanya membagikan helm gratis. Membuat Suprayitno tersenyum sambil memacu motor kesayangannya.

“Saya kira ada razia mas, ternyata bagi-bagi helm gratis. Lumayan bisa dipakai langsung mumpung helm saya sudah usang,” ujarnya, Kamis (15/8/2024).

Kapolres Gresik AKBP Arief Kurniawan menuturkan, kegiatan bersama dengan Jasa Raharja ini sekaligus menggelar aksi sosial ditengah hiruk pikuk di jalan raya.

“Selain membagikan helm gratis petugas yang terlibat aksi sosial ini juga memberikan bendera merah putih. Serta edukasi kepada pengendara motor, Kamis (15/8/2024).

Dengan memberikan helm gratis lanjut dia, dirinya berharap bisa mengurangi angka kecelakaan lalu lintas yang seringkali merenggut nyawa.

Sementara Kasatlantas Polres Gresik, AKP Derie Fradesca mengatakan, berdasarkan data kecelakaan lalu lintas yang melibatkan pengendara motor masih menjadi masalah utama.

“Dengan membagikan helm, dan edukasi keselamatan risiko cedera kepala bisa diminimalisir,” katanya.

Selain helm, juga dibagikan pembagian bendera merah putih kepada pengendara sebagai simbol semangat kebangsaan. Bendera yang dibagikan itu mengingatkan akan pentingnya persatuan dan kesatuan, termasuk dalam menjaga keselamatan di jalan raya.

“Setiap tahun, ratusan nyawa melayang akibat kecelakaan lalu lintas di Gresik. Penggunaan helm yang tepat, tidak mengemudi dalam keadaan mabuk, dan selalu mematuhi rambu lalu lintas adalah langkah kecil yang bisa menyelamatkan nyawa besar,” pungkas Derie. [dny/aje]