Jokowi Main Bola di Tengah Gerimis Hujan 

5 December 2023, 15:13

PRESIDEN Joko Widodo bermain sepak bola bersama warga kampung Wae Kesambi, Labuan Bajo, Kabupaten Manggarai Barat, Nusa Tenggara Timur (NTT) di tengah gerimis hujan, Senin (5/12). Permainan sekitar 15 menit itu berakhir dengan skor imbang 1-1.

Warga antusias menyaksikan permainan bola antara Macan Komodo dan Macan Kebayoran. Macan Komodo diperkuat oleh Presiden sebagai penjaga gawang dengan jersey berwarna biru tua dengan nomor punggung 22, Pj Gubernur NTT Ayodhia Kalake, dan Bupati Manggarai Barat Edistasius Endi. Sementara macan kebayoran diperkuat oleh Menteri PUPR Basuki Hadimuljono dan sejumlah pemuda Desa Batu Cermin.

Presiden sempat mengamankan gawang dari serangan macan Kemayoran, sebelum kebobolan 1 gol. Namun tidak lama berselang, kesebelasan Jokowi gocekan Edotadius berhasil menyamankan kedudukan menjadi 1-1, hingga akhir pertandingan skor berakhir imbang.

Baca juga:

> BPODT Gelar Kejuaraan Sepak Bola Antarkampung

> Stadion Jadi Pemersatu Bangsa di Liga 1

“Pemain-pemain semuanya tadi gembira, sportif, saya juga kebobolan 1 tetapi 2 menyelamatkan (peluang),” ujar Jokowi usai pertandingan.

Presiden mengatakan permainan bola bagian dari mempererat persaudaraan bersama warga Labuan Bajo. “Ini kan pertandingan persaudaraan, persahabatan pak gubernur senang, pak bupati senang, semua pemain senang,” jelas Jokowi.

Sementara Wilibrodus, lawan main Jokowi, mengaku bahagia bisa bermain bola bersama Presiden tanpa mempedulikan rintik hujan. “Luar biasa seorang presiden mau main bola bersama rakyatnya,” ungkap Willi.

Diakhir permainan bola Presiden menyapa warga dan membagikan kaos. Sebelum meninggalkan lapangan sepak bola Presiden sempat menari Ja’i bersama warga. Ja’i merupakan tarian khas masyarakat Ngada, Flores- Nusa Tenggara Timur (Z-6)

PRESIDEN Joko Widodo bermain sepak bola bersama warga kampung Wae Kesambi, Labuan Bajo, Kabupaten Manggarai Barat, Nusa Tenggara Timur (NTT) di tengah gerimis hujan, Senin (5/12). Permainan sekitar 15 menit itu berakhir dengan skor imbang 1-1. 

Warga antusias menyaksikan permainan bola antara Macan Komodo dan Macan Kebayoran. Macan Komodo diperkuat oleh Presiden sebagai penjaga gawang dengan jersey berwarna biru tua dengan nomor punggung 22, Pj Gubernur NTT Ayodhia Kalake, dan Bupati Manggarai Barat Edistasius Endi. Sementara macan kebayoran diperkuat oleh Menteri PUPR Basuki Hadimuljono dan sejumlah pemuda Desa Batu Cermin.  

Presiden sempat mengamankan gawang dari serangan macan Kemayoran, sebelum kebobolan 1 gol. Namun tidak lama berselang, kesebelasan Jokowi gocekan Edotadius berhasil menyamankan kedudukan menjadi 1-1, hingga akhir pertandingan skor berakhir imbang.

Baca juga:

BPODT Gelar Kejuaraan Sepak Bola Antarkampung

Stadion Jadi Pemersatu Bangsa di Liga 1

“Pemain-pemain semuanya tadi gembira, sportif, saya juga kebobolan 1 tetapi 2 menyelamatkan (peluang),” ujar Jokowi usai pertandingan.

Presiden mengatakan permainan bola bagian dari mempererat persaudaraan bersama warga Labuan Bajo. “Ini kan pertandingan persaudaraan, persahabatan pak gubernur senang, pak bupati senang, semua pemain senang,” jelas Jokowi.

Sementara Wilibrodus, lawan main Jokowi, mengaku bahagia bisa bermain bola bersama Presiden tanpa mempedulikan rintik hujan. “Luar biasa seorang presiden mau main bola bersama rakyatnya,” ungkap Willi. 

Diakhir permainan bola Presiden menyapa warga dan membagikan kaos. Sebelum meninggalkan lapangan sepak bola Presiden sempat menari Ja’i bersama warga. Ja’i merupakan tarian khas masyarakat Ngada, Flores- Nusa Tenggara Timur (Z-6)

Partai

Institusi

K / L

BUMN

NGO

Organisasi

Perusahaan

Negara

Topik

Kasus

Agama

Brand

Club Sports

Event

Grup Musik

Hewan

Tanaman

Produk

Statement

Fasum

Transportasi