Presiden Jokowi memimpin rapat terbatas membahas mengenai penyelesaian perundingan Indonesia-European Union Comprehensive Economic Partnership Agreement (IEU-CEPA). Foto: Lukas/Biro Pers Sekretariat PresidenPresiden Jokowi memanggil sejumlah menteri untuk menggelar rapat terbatas (ratas) terkait penanganan narkoba.Pantauan di Istana Kepresidenan Jakarta, Kamis (12/10), jajaran menteri dan lembaga yang telah hadir adalah Wamenkeu Suahasil Nazara, Wamenkes Dante Saksono Harbuwono, dan Dirjen Imigrasi Silmy Karim.Selain itu, hadir juga Menkominfo Budi Arie Setiadi, Menko Polhukam Mahfud MD, Mendikbud Nadiem Makarim, Menkumham Yasonna Laoly, dan Wakil Jaksa Agung Sunarta.Menkominfo Budi Arie membenarkan ratas memang membahas soal penanganan narkoba.”Narkoba, narkoba. Ratas,” kata Budi.”Tunggu aja. Rapat aja belum,” pungkasnya.Menteri Komunikasi dan Informatika Republik Indonesia Budi Arie Setiadi (tengah). Foto: dok. TelkomInformasi yang dihimpun, Jokowi hari ini memimpin sejumlah ratas dengan tema berbeda. Bahkan, Wapres Ma’ruf Amin yang tengah kunjungan kerja ke Papua, mendadak kembali ke Jakarta untuk mengikuti ratas.Ratas ini juga digelar di tengah isu reshuffle kabinet. Isu kembali berembus setelah KPK mengumumkan secara resmi status tersangka bagi eks Mentan Syahrul Yasin Limpo.Namun, kabar reshuffle hari ini ditepis oleh Koordinator Staf Khusus Presiden Ari Dwipayana. Dia menyebut tidak ada agenda resmi presiden terkait pelantikan pejabat hari ini.
