Jakarta, CNBC Indonesia –Johnson & Johnson untuk sementara waktu setuju untuk membayar sekitar 700 Juta Dolar atau sekitar Rp11 Triliun untuk menyelesaikan penyelidikan yang dilakukan oleh lebih dari 40 negara bagian mengenai pemasaran bedak bayi berbahan dasar talk. Sementara itu, studi terbaru dari James Martin Center for Nonproliferation Studies (CNS) mengungkapkan, Korea Utara mengikuti tren teknologi saat ini dengan mengembangkan kecerdasan buatan (AI) dan Machine Learning.
Selengkapnya saksikan di Program Evening Up CNBC Indonesia, Rabu (24/01/2024).
Saksikan live streaming program-program CNBC Indonesia TV lainnya di sini