TEMPO.CO, Jakarta – Satu keluarga tewas karena jatuh dari Apartemen Teluk Intan, Penjaringan, Jakarta Utara, telah dikremasi di Rumah Duka Grand Heaven, Senin, 11 Maret 2024.”Kremasi di bawah, di lantai lima,” kata Iqbal, anggota satuan pengamanan (Satpam) di Rumah Duka Grand Heaven di Jalan Pluit Raya Nomor 191, Penjaringan, Jakarta Utara, Selasa, 12 Maret 2024.Satu keluarga yang terdiri dari empat orang, yaitu ayah EA (50), perempuan berinisial AIL, dan dua anak remaja, yaitu anak lelaki berinisial JWA (13) dan anak perempuan berinisial JL (16), ditemukan tewas di area parkir gedung Topaz. Jasad mereka sempat dibawa ke Rumah Sakit Dr. Cipto Mangunkusomo. Iqbal mengatakan, setelah dikremasi, abu mereka langsung dibawa ke Pantai Ancol, Jakarta Utara, untuk dilarung di laut. Iklan
Petugas pelanggan Grand Heaven, Julian menyampaikan keterangan yang sama. Setelah tiba dari rumah sakit, keempat mayat itu langsung dikremasi. “Setahu saya langsung dibawa ke Ancol. Dilarung di sana,” tutur Julian.Julian tak mengetahui siapa kerabat dari satu keluarga tewas karena jatuh dari apartemen tersebut. Menurut Julian, setelah pengurusan pembersihan jenazah, data keluarga langsung dihapus. “Kami tidak tahu berapa orang keluarga yang datang, soalnya kita di bawah,” ujarnya.Pilihan Editor: KPAI Terima 141 Aduan Kekerasan Anak Sepanjang Awal 2024, 35 Persen Terjadi di Sekolah
