Merangkum Semua Peristiwa
Indeks

Jelang Mudik, Mak Rini Resmikan 2 Palang Pintu KA di Blitar

Jelang Mudik, Mak Rini Resmikan 2 Palang Pintu KA di Blitar

Blitar (beritajatim.com) – Bupati Blitar, Rini Syarifah meresmikan palang pintu sebidang JPL 207 yang berada di Desa Ngaglik, Kecamatan Srengat, Kabupaten Blitar, Selasa (2/4/2024). Mak Rini berharap pemasangan palang pintu KA ini bisa mencegah terjadinya kecelakaan di perlintasan sebidang.

Diketahui perlintasan KA di Desa Ngaglik Kecamatan Srengat Kabupaten Blitar ini merupakan lokasi yang rawan terjadinya kecelakaan. Sehingga Mak Rini berinisiatif untuk mengusulkan pembangunan palang pintu perlintasan KA di lokasi ini.

“Alhamdulillah ini merupakan program kami, untuk menurunkan angka kecelakaan kereta di perlintasan sebidang. Menjaga keselamatan warga dan pengendara yang melewati perlintasan kereta api ini,” katanya Bupati Blitar, Rini Syarifah.

Menurut Mak Rini, tingkat kecelakaan di perlintasan kereta api tanpa palang pintu di Blitar cukup tinggi. Untuk itu, Pemkab Blitar berupaya untuk menekan angka kecelakaan tersebut dengan pemasangan palang pintu.

Selain di Desa Ngaglik Kecamatan Srengat, Pemprov Jatim melalui Dishub (Dinas Perhubungan) juga membangun satu lagi perlintasan KA di Kecamatan Talun Kabupaten Blitar. Kedua perlintasan yang dibangun palang pintu ini dinilai merupakan titik paling rawan terjadinya kecelakaan.

“Untuk hari ini ada dua palang pintu KA yang kami resmikan, bersama Dishub Provinsi Jatim. Tahun depan, kami juga akan mengajukan kembali untuk mengalokasikan 10 titik,” bebernya

Data Pemerintah Kabupaten Blitar jumlah total perlintasan KA di wilayah Kabupaten Blitar mencapai 69 perlintasan. Dari jumlah tersebut sebanyak 62 perlintasan sebidang dan 7 perlintasan tidak sebidang berupa underpass/flyover.

Sementara jumlah perlintasan sebidang yang sudah dilengkapi palang pintu ada 15 titik. Itu artinya masih cukup banyak perlintasan KA yang belum memiliki palang pintu.

“Yang belum terpasang ada sekitar 34 perlintasan KA. Nah, ini tetap akan kami upayakan untuk bisa dipasang palang pintu,” imbuhnya.

Selain mendirikan palang pintu, Pemkab Blitar juga sudah menyiapkan petugas jaga dan relawan untuk menjaga perlintasan KA sebidang. Nantinya para relawan akan membantu masyarakat melewati KA sebidang tanpa palang pintu, termasuk saat lebaran.

“Kami siapkan juga tenaga relawan tambahan untuk membantu warga sekitar, yang berdekatan dengan perlintasan KA. Sehingga nanti terbantu, termasuk saat lebaran agar aman,” pungkasnya. [owi/beq]