Jakarta, Beritasatu.com – Presiden Prabowo Subianto mengatakan kinerja pemerintahan menjelang 100 hari kepemimpinannya bersama Gibran Rakabuming Raka masih berjalan efektif. Kondisi negara masih damai dan stabilitas politik hingga ekonomi terjaga.
Kabinet Merah Putih dinilai berhasil menghadapi bulan-bulan kritis di akhir tahun yang biasanya ditandai oleh banyak kecelakaan lalu lintas, ketersediaan bahan pangan hingga fluktuasi harga bahan pokok.
“Kali ini kita berhasil untuk menjalankan suatu keadaan yang stabil, penuh ketenangan, kesejukan di tengah banyak dunia dilanda konflik ketegangan, krisis bahkan perang. Kita mampu menjaga kesejukan ketenangan kedamaian di negara kita,” ujar Prabowo dalam Sidang Kabinet Paripurna di Istana Negara, Jakarta, Rabu (22/1/2025).
Prabowo mengapresiasi seluruh jajaran kabinet dan pemerintahannya yang telah bekerja keras menjamin keamanan dan keselamatan, utamanya pada periode libur Nataru 2025.
Menurut Prabowo, sejauh ini para menteri dan jajarannya mampu melaksanakan administrasi negara dengan baik dan mengimplementasikan kebijakan-kebijakan prorakyat dalam 100 hari pertama kepemimpinannya.
Prabowo merespons positif etos kerja menteri keuangan dan jajarannya yang telah menyusun APBN 2025 dengan baik dan cermat sehingga berjalan lebih efisien.
“Saya terus-menerus monitor, menuntut penghematan efisiensi. Saya menuntut keberanian memotong hal-hal yang tidak esensial,” beber Prabowo.
Prabowo menegaskan kriteria anggaran yang dapat dilaksanakan ialah harus bisa menciptakan lapangan kerja, meningkatkan produktivitas yang terukur melalui kuantifikasi dan harus mengarah pada swasembada pangan serta energi.
“Kita harus mampu memberi makan seluruh rakyat Indonesia dan tak lagi impor,” tuturnya.
