Huawei Gelar Media Camp 2023, Perkuat Kolaborasi Sukseskan Transformasi Digital Indonesia

9 December 2023, 20:48

Cyberthreat.id – Perusahaan teknologi Huawei menegaskan komitmennya untuk terus memperkuat jalinan sinergi dengan para pemangku kepentingan guna menyukseskan transformasi digital Indonesia.

Penegasan komitmen kerja sama ini menjadi tonggak utama penyelenggaraan Huawei Media Camp 2023 di Sumba Timur, Nusa Tenggara Timur pada 9-10 Desember 2023.

Huawei Media Camp 2023 melibatkan lebih dari 30 pemimpin redaksi dan editor senior, termasuk dari Cyberthreat.id.

Selain pimpinan media, kegiatan ini juga melibatkan seluruh lini bisnis Huawei, serta berbagai mitra strategis, termasuk perwakilan dari dunia bisnis yakni perusahaan daur ulang urban GEM, Co, LTD, dan PT Surya Daya Indonesia. Selain itu, turut hadir perwakilan dari asosiasi industri, Masyarakat Telematika Indonesia (MASTEL), serta akademisi dari Institut Teknologi Bandung dan Telkom University.

Guo Hailong, CEO Huawei Indonesia pada momen istimewa yang untuk kali pertama melibatkan partisipasi aktif dari seluruh lini bisnis dan para mitra Huawei mengatakan,”Selama lebih dari 23 tahun beroperasi di Indonesia, Huawei telah membangun kerja sama sinergis dengan berbagai pemangku kepentingan – pemerintah, industri, dunia pendidikan, dan media,demi mendukung kesuksesan transformasi digital dan tercapainya Visi Indonesia Emas 2045
yang mengokohkan Indonesia sebagai salah satu kekuatan ekonomi terkemuka di dunia.”

Melalui inovasi teknologi dan layanan yang terus dikembangkan oleh seluruh lini bisnis Huawei, dari grup bisnis Carrier Network, Enterprise, Consumer, Cloud, hingga Digital Power, Huawei menegaskan akan terus turut berkontribusi memajukan Indonesia bersama-sama dengan seluruh mitra dan pemangku kepentingan.

“Selaras dengan komitmen global Huawei, kami mengundang dan melibatkan para mitra dan pemangku kepentingan untuk bersama-sama meletakkan fondasi yang kokoh untuk penguatan ekonomi digital. Upaya ini mencakup percepatan transformasi digital di berbagai sektor, mendorong pembangunan ramah lingkungan melalui utilisasi teknologi, memperkuat keamanan siber dan perlindungan data pribadi untuk meningkatkan keamanan dan
kepercayaan publik, membina kompetensi talenta digital untuk menjembatani kesenjangan digital, serta memupuk kolaborasi untuk menjajaki peluang-peluang di masa depan,” kata Guo Hailong.

Didirikan pada 1987, Huawei adalah perusahaan penyedia infrastruktur teknologi informasi dan
komunikasi (TIK) dan perangkat pintar terkemuka global. Saat ini Huawei memiliki 207.000 karyawan dan
beroperasi di lebih dari 170 negara dan wilayah, melayani lebih dari tiga miliar orang di seluruh dunia.

Kolaborasi Ciptakan Konektivitas Modern di Indonesia

Konektivitas digital dan modern menjadi krusial dalam menyongsong era 5.0, di mana peran koneksi internet tak hanya membantu proses komunikasi, tetapi juga menunjang keterhubungan pada infrastruktur fisik. Percepatan implementasi 5G menjadi fokus Huawei dalam mendukung proses transformasi digital di banyak negara.Keunggulan Huawei dalam teknologi 5G telah membantu pembangunan jaringan 5G di 10 kota teratas di dunia dalam hal kecepatan koneksi jaringan. Selain itu, Huawei juga telah bekerja sama dengan 400 operator selular di seluruh dunia dalam menyediakan produk data storage dan solusi cerdas berbasis 5G. Pembangunan konektivitas 5G yang dilakukan Huawei telah menjadi urat nadi bagi kehidupan penduduk dari 700 smart city yang tersebar di lebih 100 negara dan regional.Di Indonesia, Huawei bersama Masyarakat Telematika Indonesia (MASTEL) dan Telkomsel berkolaborasi membangun jaringan 5G di Solo Technopark. Kolaborasi pembangunan jaringan 5G di Solo Technopark dilaksanakan berbarengan dengan penyelenggaraan konferensi tingkat tinggi yang melibatkan seluruh ekosistem digital di tanah air untuk mengeksplorasi 5G live use case terintegrasi sekaligus membahas mengenai perkembangan 5G terkini di seluruh dunia dalam hal penerapan jaringan, pengembangan pengguna, pembangunan ekosistem, pengalaman digital, aplikasi industri, dan nilai bisnis.Selain jaringan 5G, Huawei juga memberikan dukungan pada jaringan Kereta Cepat Whoosh untuk menciptakan konektivitas modern bagi masyarakat urban di dua kota utama yakni, Jakarta dan Bandung. Dukungan ini dapat menjadi use case 360 yang tepat menggambarkan kontribusi besar Huawei terhadap ekspansi infrastruktur pemerintah yang mampu menciptakan efek multiplier bagi perekonomian nasional.Pada proyek KA Cepat Whoosh, Huawei dan China Railway Signal and Communications (CRSC) berkolaborasi untuk membangun jaringan komunikasi berteknologi nirkabel di frekuensi 900 Mhz, sistem transmisi persinyalan serta data center untuk menunjang operasional di KA Cepat Whoosh yang memiliki jalur sepanjang 142,3 kilometer.[]