REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA — Pencapaian luar biasa diraih tunggal putra Indonesia di ajang All England 2024. Untuk kali pertama dalam tiga dekade, terjadi final yang mempertemukan sesama tunggal putra Indonesia atau All Indonesian Final pada turnamen bulu tangkis tertua dan bergengsi di dunia itu.Dua pelaku sejarah tersebut adalah Anthony Sinisuka Ginting dan Jonatan Christie. Keduanya mampu mengalahkan lawan-lawannya pada babak semifinal yang berlangsung Sabtu (16/3/2024) untuk lolos ke partai puncak pada Ahad (17/3/2024). Dalam pertandingan yang berlangsung di Utilita Arena Birmingham, Ginting memastikan lolos terlebih dahulu setelah mengalahkan pemain Prancis Christo Popov 19-21, 21-5, 21-11 dalam waktu 75 menit.
Empat jam kemudian rekan satu pelatnas Jonatan menyusulnya dan memastikan All Indonesian Final, setelah menumbangkan jagoan India Lakshya Sen 21-12, 10-21 dan 21-15 dalam waktu 67 menit.All Indonesian Final di tunggal putra All England terakhir kali terjadi pada 1994, saat Hariyanto Arby berhadapan dengan Ardi Wiranata. Kala itu Hariyanto Arby keluar sebagai juara. Sebelumnya sudah ada tujuh final All England yang mempertemukan sesama pemain tunggal putra Indonesia. Yang memulainya adalah Tan Joe Hok versus Ferry Sonneville pada tahun 1959.Berikut laga All Indonesian Final pada tunggal putra All England:1. 1959: Tan Joe Hok vs Ferry Sonneville 15-8, 10-15, 15-32. 1969: Rudy Hartono vs Darmadi: 15-1, 15-33. 1971: Rudy Hartono vs Muljadi: 15-1, 15-54. 1973: Rudy Hartono vs Christian Hadinata: 15-4, 15-25. 1976: Rudy Hartono vs Liem Swie King: 15-7, 15-66. 1978: Liem Swie King vs Rudy Hartono: 15-10, 15-37. 1993: Haryanto Arby vs Joko Suprianto: 15-7, 4-15, 15-118. 1994: Haryanto Arby vs Ardy Wiranata: 15-12, 17-149. 2024: Anthony Sinisuka Ginting vs Jonatan Christie?
