Jakarta –
Polisi menemukan kerangka yang diduga merupakan Alvaro Kiano Nugroho, bocah yang dilaporkan hilang di Jakarta Selatan sejak Maret atau sekitar delapan bulan lalu. Alvaro diduga menjadi korban pembunuhan yang melibatkan ayah tirinya.
Di sisi lain, setelah seseorang meninggal, tubuh akan memasuki proses dekomposisi. Tahapan ini mencakup serangkaian perubahan ketika jaringan dan sel-sel tubuh mulai terurai, hingga akhirnya yang tersisa adalah struktur kerangka.
Lalu, butuh berapa lama biasanya tubuh jenazah berubah menjadi kerangka?
Spesialis forensik dan medikolegal Dr dr Ade Firmansyah Sugiharto, SpFM, Subsp FK(K) mengatakan proses perubahan tubuh mayat menjadi kerangka dinamakan skeletonisasi atau saat jaringan lunak hilang sepenuhnya.
“Secara teoritis skeletonisasi dapat terjadi dalam kurun waktu 2-3 bulan,” kata dr Ade saat dihubungi, Senin (24/11/2025).
Namun, pada beberapa kondisi, lanjut dr Ade, proses skeletonisasi bisa terjadi lebih cepat.
“Saya juga pernah mendapatkan kasus di Indonesia telah terjadi skeletonisasi dalam waktu satu bulan,” katanya.
“Hal yang mempengaruhi proses pembusukan lanjut, hingga skeletonisasi ini adalah suhu, kelembaban, serta pengaruh hewan-hewan,” tutupnya.
(dpy/suc)
