Harga BBM Ditahan hingga Juni 2024, Wamen BUMN Pastikan Tak Bebani Pertamina

5 March 2024, 18:18

Stasiun pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) Pertamina. Foto: Dok. PertaminaWakil Menteri (Wamen) BUMN Kartika Wirjoatmodjo menyebutkan perintah pemerintah agar PT Pertamina (Persero) tak menaikkan harga BBM hingga Juni 2024 tidak berpengaruh besar pada kinerja perseroan.Tiko, sapaan akrab Kartika, mengatakan saat ini hanya minyak mentah dunia belum naik signifikan. Prediksinya masih dalam kisaran USD 82 per barel, sehingga Harga Pokok Produksi (HPP) Pertamina.”So far kalau kita lihat harga crude masih bisa kita jaga sekitar USD 82, HPP-nya masih terjaga,” ungkapnya usai acara Mandiri Investment Forum 2024, Selasa (5/3).Beban Pertamina ini, lanjut Tiko, juga akan ditopang dengan optimalisasi produksi BBM dari RDMP Balikpapan yang baru selesai dan memungkinkan peningkatan kapasitas produksi perseroan.”Kita harapkan April kita bisa menggunakan Kilang Balikpapan sekitar 330 ribu barel per day, dan dengan berbagai inovasi kita di kilang, kita bisa mengefisienkan HPP dari gasoline kita,” jelasnya.Meski demikian, Tiko masih membuka peluang evaluasi kembali harga BBM Pertamina mengikuti tren harga minyak mentah. Jika ternyata terus meningkat, pihaknya akan meminta peninjauan ulang.”Harapan kita dengan harga crude sekarang semoga masih memadai. Kalau harga crude naik lagi baru kita minta peninjauan ulang kepada pemerintah,” pungkasnya.Sebelumnya, Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Arifin Tasrif mengatakan upaya menahan kenaikan harga BBM ini demi kelancaran aktivitas masyarakat. Permintaan tersebut disampaikan di depan Wakil Direktur Utama Pertamina, Wiko Migantoro.”Kita masih menahan agar BBM tidak naik, terutama pada semester awal 2024 ini. Enggak boleh naik, Pak Wiko, jadi supaya aktivitas masyarakat tidak terganggu,” ujar Arifin saat Peresmian Tajak Sumur Infill dan Clastic di Blok Cepu, Bojonegoro, Jumat (1/3).Arifin mengatakan, pemerintah masih perlu menstabilkan kondisi usai Pilpres 2024, terutama di tengah masih mahalnya harga beras yang dikeluhkan masyarakat.Pertamina sudah menahan harga BBM nonsubsidi dua kali, Februari dan Maret 2024. Saat ini, harga Pertamax dibanderol Rp 12.950 per liter, Pertamax Green 95 Rp 13.900 per liter, Pertamax Turbo Rp 14.400 per liter, Dexlite Rp 14.550 per liter, dan Pertamina Dex Rp 15.100 per liter.Langkah Pertamina ini berbeda dengan badan usaha swasta lainnya. BP-AKR hingga Shell yang sudah rutin menaikkan harga seluruh produk BBM-nya, imbas kenaikan harga minyak mentah.

Partai

Institusi

K / L

NGO

Organisasi

Perusahaan

Kab/Kota

Provinsi

Negara

Topik

Kasus

Agama

Brand

Club Sports

Event

Grup Musik

Hewan

Tanaman

Produk

Statement

Fasum

Transportasi