Gerbong Kereta Buatan Indonesia Diekspor ke Selandia Baru, LPEI Suntik US$ 11,9 Juta

1 February 2024, 21:20

TEMPO.CO, Jakarta – Lembaga Pembiayaan Ekspor Indonesia (LPEI) menyokong pembiayaan dan penjaminan kepada PT INKA Multi Solusi (IMS) untuk memproduksi 450 gerbong barang bertipe container flat top. Gerbong wagon tersebut dipesan oleh UGL Australia, dioperasikan oleh Kiwi Rail sebagai pengguna akhir di Selandia Baru. Gerbong datar buatan IMS untuk UGL Australia berupa underframe tanpa instalasi komponen bogie dan coupler. Secara umum, gerbong dibagi menjadi dua tipe, yaitu ukuran 40 kaki (ft) dan 50 ft yang didesain UGL dengan berat kosong sekitar 15,2 sampai 17,2 ton. Adapun maksimum daya angkutnya sebesar 62,9 ton. Total dana yang diberikan oleh LPEI kepada IMS yang merupakan anak usaha dari PT INKA  (Persero) itu senilai US$ 11,9 juta. Dana tersebut terdiri dari pembiayaan sebesar US$ 7,7 juta dan penjaminan sebesar US$ 4,2 juta. Direktur Pelaksana Bidang Pengembangan Bisnis LPEI Maqin U. Norhadi mengatakan, dukungan ini diberikan kepada industri strategis nasional agar mampu berdaya saing di pasar global. Pembiayaannya diberikan melalui skema Penugasan Khusus Ekspor Alat Transportasi, mengacu pada Keputusan Menteri Keuangan Nomor 406 Tahun 2021.Maqin menilai ekspor ini menjadi kebanggaan Indonesia, karena berhasil memproduksi gerbong kereta barang berkualitas dan bernilai tinggi. Tak hanya itu, juga menciptakan rasa percaya dari negara lainnya terhadap berbagai produk hasil industri strategis Indonesia.Selanjutnya: “Dukungan LPEI merupakan wujud kehadiran negara melalui….” 

Partai

Institusi

K / L

BUMN

NGO

Organisasi

Perusahaan

Kab/Kota

Provinsi

Topik

Kasus

Agama

Brand

Club Sports

Event

Grup Musik

Hewan

Tanaman

Produk

Statement

Fasum

Transportasi