Merangkum Semua Peristiwa
Indeks

Fakta-fakta Lonjakan Penyakit Pernapasan di China, Disebut Dipicu Virus HMPV Fakta-fakta Lonjakan Penyakit Pernapasan di China, Disebut Dipicu Virus HMPV

Fakta-fakta Lonjakan Penyakit Pernapasan di China, Disebut Dipicu Virus HMPV    
        Fakta-fakta Lonjakan Penyakit Pernapasan di China, Disebut Dipicu Virus HMPV

Apa Gejalanya?

HMPV paling banyak terjadi pada kelompok anak. Menurut Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit Tiongkok (CDC China), gejalanya mirip dengan influenza pada umumnya, tetapi bisa berkembang menjadi keluhan lebih parah.

“Gejala-gejalanya meliputi batuk, demam, hidung tersumbat, dan mengi. Kasus yang parah dapat mengakibatkan bronkitis atau pneumonia, terutama di kalangan bayi, orang tua, dan individu dengan sistem kekebalan tubuh yang lemah,” beber CDC China.

Mereka dengan riwayat penyakit paru-paru yang sudah ada sebelumnya, seperti asma, Penyakit Paru Obstruktif Kronik (PPOK), atau emfisema, berisiko lebih tinggi terkena gejala lebih parah.

“Masa inkubasi berkisar antara tiga hingga lima hari,” kata CDC China.

Meskipun jumlah kasus meningkat, para ahli menekankan kehati-hatian dalam menggunakan obat antivirus tanpa pandang bulu untuk hMPV.

Saat ini, tidak ada vaksin atau pengobatan antivirus khusus dan penanganannya berfokus pada pengurangan gejala. CDC telah mengeluarkan beberapa rekomendasi untuk menekan penyebaran hMPV dan penyakit pernapasan lain.

Masyarakat diminta memakai masker di tempat ramai, menjaga jarak sosial, sering mencuci tangan, dan menunda menghindari tempat ramai sebisa mungkin.

Simak Video “Video: Kemenkes Pastikan Belum Ada Laporan Kasus Flu A dan HMPV di RI”
[Gambas:Video 20detik]

(naf/sao)