Dorong Ekspansi Perdagangan, Kemendag Fokus Penguatan Pasar Rakyat dan UMKM

20 February 2024, 20:25

SEMARANG, suaramerdeka.com – Kementerian Perdagangan fokus mendorong ekspansi perdagangan menuju pertumbuhan ekonomi yang inklusif dan berkelanjutan. Ekspansi perdagangan penting dilakukan untuk memperkuat pondasi transformasi yang dicanangkan. Hal tersebut disampaikan Mendag Zulkifli Hasan saat membuka Rapat Kerja Kementerian Perdagangan di Semarang, Selasa (20/2). Zulkifli Hasan menuturkan, Rapat Kerja Kemendag 2024 bertujuan untuk merumuskan strategi dan program kerja untuk periode 1-2 tahun mendatang. Baca Juga: Fakta Menarik Baru Perceraian Ria Ricis dan Teuku Ryan: Pisah Rumah dan Masih Beri Nafkah Batin Fokus utamanya adalah penguatan pasar rakyat dan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM), serta upaya memperluas pasar di luar negeri untuk meningkatkan ekspor.

”Rapat Kerja Kemendag 2024 diharapkan dapat merumuskan strategi untuk memperkuat pasar dalam negeri, meningkatkan ekspor, meningkatkan tata kelola, dan mengembangkan sumber daya manusia (SDM) di internal Kemendag, serta memperkuat sektor perdagangan secara keseluruhan,” tuturnya. Ia berupaya menggenjot ekspor nonminyak dan gas bumi (nonmigas) ke kawasan nontradisional yang selama ini masih kurang optimal. Beberapa kawasan nontradisional yang dimaksud, antara lain Afrika, Timur Tengah, Asia Selatan, dan Amerika Latin. Baca Juga: Pembagian Dapil pada Pileg 2024 DPRD Kota Semarang, 50 Kursi Diperebutkan 687 Caleg, PDIP Terbanyak ? Dikatakannya, ekspor nonmigas ke Timur Tengah tumbuh 25,21 persen dan ke Asia Selatan tumbuh 31,75 persen dibandingkan 2021. Bahkan, kata dia, India sudah menggeser posisi Amerika Serikat pada 2023 sebagai penyumbang surplus negara perdagangan nonmigas terbesar bagi Indonesia dengan nilai surplus sebesar 14,51 miliar dolar AS. Sementara untuk kawasan Afrika dan Amerika Latin, diakuinya, ekspor Indonesia memang masih stagnan. Baca Juga: Drastis! Jalan Hasanudin dari Rusak Parah Menjadi Mulus dan Bebas Banjir, Masyarakat Gembira dan Puas: Woow Mulus Banget! Pada kesempatan itu, ia mengapresiasi seluruh jajarannya atas berbagai capaian, seperti pertumbuhan ekonomi yang selalu di atas 5 persen. Sedang dari sisi lapangan usaha, sektor perdagangan memberikan kontribusi terbesar kedua dalam pertumbuhan ekonomi 2023, yakni 12,94 persen atau meningkat dibandingkan tahun sebelumnya. “Inflasi kita juga terjaga, pada 2022 5,5 persen, sekarang (2023) 2,61 persen. Tentu kerja keras kita dan teman-teman kementerian dan lembaga lainnya,” kata Zulkifli.

Partai

Institusi

K / L

BUMN

NGO

Organisasi

Perusahaan

Kab/Kota

Provinsi

Topik

Kasus

Agama

Brand

Club Sports

Event

Grup Musik

Hewan

Tanaman

Produk

Statement

Fasum

Transportasi