Dorong Digitalisasi Hingga ke Produk Syariah, Bank DKI Raih Penghargaan Ini

28 February 2024, 19:19

Warta Ekonomi, Jakarta –
Bank DKI menyatakan bahwa perusahaan tak hanya mengembangkan produk dan layanan konvensional, tapi juga perbankan syariah. 

Hal tersebut terbukti dengan penerapan Dual Banking Leverage Model (DBLM) pada Unit Usaha Syariah Bank DKI. DBLM memungkinkan nasabah yang menghendaki produk dan layanan dengan skema syariah, dapat melakukan transaksi di seluruh Kantor Cabang, termasuk Kantor Cabang Bank DKI Konvensional.
Atas langkah perusahaan tersebut, Bank DKI pun berhasil meraih dua penghargaan sekaligus, sebagai Indonesia’s 20 Top Digital Financial Brands Awards 2024 dan Top Sharia Business Unit in Regional Bank Category dari media The Iconomics. Penghargaan tersebut diterima langsung oleh Direktur Ritel & Syariah Bank DKI, Henky Oktavianus dalam gelaran Indonesia Business Innovation Forum 2024 di Jakarta pada Selasa (20/2).

Henky menyampaikan rasa terima kasih kepada pemegang saham, para nasabah, dan seluruh mitra kerja yang terus memberikan kepercayaan atas produk dan layanan perbankan dari Bank DKI.
Baca Juga: Tunjukkan Dampak Nyata, Bank BTPN Komitmen Lakukan Sederet Hal Ini!
“Bank DKI senantiasa beradaptasi dengan berinovasi menghadirkan berbagai produk dan layanan digital, salah satunya dengan produk unggulan kami yaitu JakOne Mobile, yang merupakan super apps yang menghadirkan mobile banking dan mobile wallet untuk memenuhi kebutuhan transaksi harian nasabah,” papar Henky.dalam mengembangkan produk dan layanan, Bank DKI juga turut berinovasi dari sisi perbankan syariah. Dibuktikan dengan Unit Usaha Syariah Bank DKI yang telah menerapkan Dual Banking Leverage Model (DBLM). Dimana DBLM memungkinkan nasabah yang menghendaki produk dan layanan dengan skema syariah, dapat melakukan transaksi di seluruh Kantor Cabang, termasuk Kantor Cabang Bank DKI Konvensional.
Baca Juga: Tumbuh Berkelanjutan, Bank DKI Terus Kembangkan Produk dan Layanan Digital
Sementara itu, Sekretaris Perusahaan Bank DKI, Arie Rinaldi menambahkan bahwa Bank DKI terus melakukan berbagai upaya pengembangan produk dan layanan berbasis digital, diantaranya dengan elektronifikasi pembayaran secara terintegrasi pada moda transportasi, tempat wisata kelolaan Pemprov DKI, digitalisasi pembayaran pasar kelolaan Perumda Pasar Jaya, hingga berbagai kolaborasi dengan BPD, BUMD dan entitas lainnya.
Berdasarkan laporan periode Desember 2023 tercatat jumlah pengguna aplikasi digital unggulan Bank DKI, JakOne Mobile telah mencapai 2,23 juta orang, dengan volume transaksi sebesar 29,62 juta transaksi dan nominal transaksi mencapai Rp30,63 triliun. Selain itu, membersamai momentum penghujung tahun 2023, Bank DKI memperkenalkan Jakarta Tourist Pass yang merupakan solusi digital berbasis kartu elektronik (JakCard Bank DKI) dan aplikasi (JakOne Pay Bank DKI) yang dapat digunakan untuk mempermudah wisatawan dalam mengakses layanan pariwisata di Jakarta.

“Pengembangan produk dan layanan berbasis digital Bank DKI dilakukan guna memperluas aksesibilitas keuangan masyarakat, serta sebagai upaya mendorong peningkatan daya saing perusahaan untuk terus tumbuh berkelanjutan,” tutup Arie.
Baca Juga: Industri Perkebunan Berpegang Teguh Pada Konsep Bisnis Berkelanjutan
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Tokoh

Partai

Institusi

BUMN

NGO

Organisasi

Perusahaan

Kab/Kota

Provinsi

Negara

Topik

Kasus

Agama

Brand

Club Sports

Event

Grup Musik

Hewan

Tanaman

Produk

Statement

Fasum

Transportasi