Jombang (beritajatim.com) – Dituding mencuri sepeda motor, seorang wanita berjilbab inisial MS (45), asal Kecamatan Sumobito Jombang mengamuk. Dia berontak di hadapan warga dan polisi. Hingga akhirnya Wanita tersebut digotong beramai-ramai untuk dibawa ke Polsek Mojoagung, Selasa (2/7/2024) dini hari.
Wanita ini ditangkap oleh warga saat bersembunyi di belakang makam Sayyid Sulaiman Mojoagung Jombang. Sebelumnya, dia diduga mengambil sepeda angin. Dia juga mencuri motor tak jauh dari lokasi.
Lokasi pencurian sepeda angin dan sepeda motor tersebut di Desa Kauman Gang V Kecamatan Mojoagung. Korbannya adalah Rif’an (39). Saat itu sepeda motor milik Rifan sedang diparkir di depan rumahnya pada Minggu malam.
Menurut saksi mata, Andik, pencurian ini diketahui Ketika salah satu warga kehilangan sepeda motor. Bertepatan dengan itu, di lokasi terdapat sepeda angin tak bertuan. Selanjutnya pada Senin malam warga setempat melihat seorang Wanita mengendarai sepeda angin milik Slamet, warga setempat.
Warga pun menghentikan perempuan itu. Namun bukannya menyerah. Wanita tersebut malah melempar sepeda angin dan kabur ke arah makam Sayyid Sulaiman Desa Mancilan Kecamatan Mojoagung. Warga berpencar melakukan pengejaran.
Beruntung, warga berhasil menemukan perwsembunyian Wanita tersebut. Namun alngkah kagetnya warga, karena di tempat persembunyian tersebut juga terdapat sepeda motor milik warga Kauman yang hilang beberapa hari sebelumnya.
Saat hendak ditangkap, Wanita ini ngoceh tak karuan. Dia mengamuk. Pelaku menolak dibawa ke Polsek Mojoagung. Perang mulut berlangsung alot. Hingga akhirnya warga membopong MS ke Polsek guna pemeriksaan lebih lanjut.
“Saat berada di Polsek Mojoagung juga masih berulah. Yakni memberontak dan menolak untuk ditangkap. Wanita tersebut diduga mencuri sepeda angin dan sepeda motor. Sudah kam serahkan ke kantor polisi,” kata Andik.
Sementara itu, Polsek Mojoagung belum berani memberikan keterangan resmi terakit dugaan pencurian dengan pelaku seorang Wanita berinisial MS itu. Alasannya, polisi masih menunggu hasil penyelidikan lebih lanjut. [suf]
