Di Tingkok Lagi Krisis, Sukanto Tanoto Beli Hotel Bintang 7 di Shanghai, Ini Sosoknya

7 January 2024, 17:02

JAKARTA, suaramerdeka.com – Sukanto Tanoto, orang terkaya di Indonesia baru saja membeli Hotel Bitang 7 di Shanghai Tiongkok yang dijual Pengembang Properti Dalian Wanda Group. Sukanto Tanoto membeli hotel mewah di Shanghai Tiongkok tersebut melalui unit Pacific Eagle Real Estate yang berbasis di Singapura. Pacific Eagle Real Estate merupakan perusahaan investasi properti milik konglomerat Sukanto Tanoto. Baca Juga: Bocoran Kode Reedem ML Januari 2024, Mobile Legends Bang Bang Makin Seru “Sebagai investor jangka panjang, Pacific Eagle Real Estate mengakuisisi Shanghai Wanda Reign di Bund Hotel untuk optimalkan modal,” ujar juru bicara Pasific Eagle kepada Mingtiandi, dikutip pada Minggu 7 Januari 2024. Meski nilai akuisisi tidak disebutkan, aset tersebut berpindah tangan dengan harga diperkirakan mencapai 1,44 miliar-1,66 miliar RMB.

Nilai itu sekitar USD 204 juta-USD 234 juta (sekitar Rp 3,16 triliun-Rp 3,63 triliun). Baca Juga: Real Madrid dan Atletico Madrid Melaju ke 16 Besar Copa Del Rey, Ini Hasil Selengkapnya Sementara itu, menurut situs real estate Mingtiandi, Pacific Eagle bisa membayar sebanyak RMB 1,7 miliar atau setara US$ 240 juta atau Rp 3,72 triliun (kurs Rp 15.500/US$). Hotel tang dibeli Sukanto Tanoto dibuka pada bulan Juni 2016 silam. Memiliki 193 kamar dengan total luas lantai 36.000 meter persegi. Baca Juga: 10 Langkah Membuat Server Gratis dan Mabar di Game Minecraft Java Edition, Tidak Perlu Download Lagi Kamar standar yang tersedia memiliki luas mulai dari 45 meter persegi dan kamar dengn kelas suite seluas 288 meter persegi. Hotel ini diangal sebagai hotel bintang tujuh pertama di Shanghai. Properti ini telah populer karena dekorasinya yang mewah dan kemewahan yang luar biasa termasuk pelayan pribadi, layanan mobil Rolls Royce, dan ruang KTV di lokasi. Hotel ini terletak di seberang Marina Shiliupu di sepanjang Jalan Zhongshan. Properti ini menawarkan pemandangan Bund, cakrawala Lujiazui, dan Taman Yu. Bersaing dengan Hilton’s Waldorf Astoria dan Marriott’s St. Regis dan Ritz Carlton, hotel andalan ini adalah hotel ketiga yang berada di bawah merek hostel ultra-mewah Wanda’s Reign setelah Wuhan dan Chengdu. Menurut media lokal, hotel tersebut akan tetap mempertahankan merek Wanda setelah transaksi dan akan terus dikelola oleh divisi hotel perusahaan. Setelah penjualan tersebut, Wanda akan memiliki enam hotel dalam portofolionya. Sosok Sukanto Tanoto Melansir dari Forbes, Sukanto Tanoto merupakan sosok pengusaha sukses pemilik grup usaha Royal Golden Eagle (RGE). Saat ini Sukanto Tanoto menduduki peringkat ke-10 orang paling kaya di RI dengan harta senilai US$ 3,3 miliar atau Rp 52,21 triliun (kurs Rp 15.520/dolar AS). Berdasarkan situs resmi RGE dijelaskan Sukanto Tanoto memulai bisnisnya pada tahun 1967 sebagai pemasok suku cadang untuk industri minyak dam konstruksi. Setelahnya pada 1973 mendirikan RGE yang saat itu baru bergerak bidang bisnis kayu lapis. Berkat usaha dan kerja kerasnya, RGE kemudian mengembangkan lini usahanya ke berbagai bidang seperti pulp dan kertas (APRIL dan Asia Symbol). Minyak kelapa sawit (Asian Agri dan Apical), serat viscose (Sateri dan Asia Pacific Rayon), selulosa khusus (Bracell), serta pengembangan sumber daya energi (Pacific Oil & Gas). Perusahaan itu diketahui sudah memperluas jangkauan hingga skala global dengan kantor yang tersebar di Jakarta, Singapura, Hong Kong, Beijing, dan Nanjing. ***

Tokoh

Partai

Institusi

K / L

BUMN

NGO

Organisasi

Perusahaan

Provinsi

Topik

Kasus

Agama

Brand

Event

Grup Musik

Hewan

Tanaman

Produk

Statement

Fasum

Transportasi