Gresik (beritajatim.com) – Warga Gresik khususnya Desa Menunggal, Kecamatan Kedamean, digegerkan adanya penemuan bayi berjenis kelamin laki-laki di area perkebunan. Bayi yang dibungkus kain batik itu, difoto oleh warga lalu disebarluaskan ke grup media sosial.
Kapolsek Kedamean AKP Suhari membenarkan adanya penemuan bayi tanpa orang tua itu di perkebunan milik warga.
“Bayinya sudah kami evakuasi ke bidan desa guna mendapatkan perawatan medis serta asupan gizi,” ujarnya, Senin (30/12/2024).
Lebih lanjut Suhari menuturkan, bayi yang ditemukan warga tersebut kondisinya masih hidup dengan jenis kelamin laki-laki.
“Terkait dengan penemuan ini, anggota kami di lapangan masih melakukan penyelidikan serta memeriksa sejumlah saksi guna menemukan siapa pelakunya yang membuang bayi,” tuturnya.
Perwira pertama Polri ini menambahkan, ada dugaan bayi yang dibuang ini hubungan gelap. Ironisnya, saat diletakkan di perkebunan ada warga yang melakukan aktivitas.
“Yang membuang bayi ini bisa dipidana. Untuk itu, lebih baik bertanggungjawab, karena kami akan terus mencari identitas pelakunya,” imbuhnya.
Kronologis penemuan bayi ini bermula Suliana warga setempat hendak pulang ke rumah dari sawah. Kemudian di pinggir jalan area perkebunan menemukan bungkusan sarung bermotif batik. Kemudian saksi Suliana memberitahu saudara saksi lainnya Hadi mencari jamur.
Namun yang bersangkutan tidak berani membuka bungkusan sarung tersebut. Sehingga, memberitahu Kepala Dusun Kemuning. Kasun Kemuning bersama istri mendatangi lokasi.
Saat dibuka ternyata terdapat bayi yang diduga baru lahir berjenis kelamin laki-laki. Kemudian dibawa ke bidan desa guna mendapatkan perawatan. [dny/ian]
