Merangkum Semua Peristiwa
Indeks

Detik-detik Bus Alami Aquaplaning dan Nyaris Nyebur ke Laut

Detik-detik Bus Alami Aquaplaning dan Nyaris Nyebur ke Laut

Jakarta

Viral di media sosial video yang memperlihatkan detik-detik bus mengalami gejala aquaplaning hingga berujung oversteer. Bus tersebut hilang kendali dan nyaris nyebur ke laut di sisi kanannya. Beruntung masih ada besi pembatas sebagai pelindung.

Video viral tersebut banyak diunggah ulang oleh akun media sosial, salah satunya adalah akun Instagram @indo_busmate.id. Dalam video dijelaskan peristiwa ini terjadi di Jawa Timur, tepatnya di kawasan Pasir Putih, Situbondo. Jika melihat rekaman CCTV, kejadian berlangsung pada 28 November 2024 sekitar pukul 13.33 WIB.

Awal video tersebut memperlihatkan kabin kru dengan pengemudi dan asistennya. Tampak kondisi jalanan sangat basah dan wiper bus aktif. Kecelakaan bermula ketika bus hendak menikung ke kanan, tiba-tiba bus hilang kendali karena oversteer.

Bus terus melaju ke arah kanan, mendekati bibir laut, sementara pengemudi berusaha memutar setir ke arah kiri. Karena jalan yang licin, bus itu terus melaju, hingga akhirnya menabrak semacam warung dan besi pembatas.

Tabrakan tersebut cukup keras, sampai pengemudi terlempar dari kursinya dan pintu bagian sekat terbuka. Untungnya, pengemudi dan asistennya tidak mengalami cedera serius. Asisten atau pramugara bus tersebut bahkan dengan sigap langsung menuju ke kabin penumpang untuk mengecek kondisi para penumpangnya.

Director Training Safety Defensive Consultant Indonesia (SDCI) Sony Susmana menjelaskan, peristiwa kecelakaan tersebut terjadi karena oversteer. Oversteer adalah kondisi ketika roda belakang kendaraan kehilangan cengkeraman dan berbelok lebih tajam daripada yang diinginkan pengemudi.

“Oversteer adalah gejala slip yang banyak terjadi di kendaraan dengan karakter penggerak roda belakang. Pada kendaraan besar seperti bus mudah sekali terkena oversteer saat di tikungan jika tidak mengontrol kecepatannya. Karena bodi bus yang tinggi membuat body roll-nya besar, daya dorong dan tumpuan pada ban belakang semakin besar dan efek slip mudah terjadi,” kata Sony dalam keterangannya kepada detikOto, Senin (2/12).

Lanjut Sony mengatakan, oversteer bisa terjadi jika pengemudi menginjak pedal gas di tikungan. Maka disarankan tetap menjaga rpm dan menekan pedal gas sesuai dengan kebutuhan dan secara gradual. Selain menginjak pedal gas di tikungan, oversteer juga terjadi karena gejala aquaplaning.

“Yang menyebabkan slip itu juga bisa dari hujan yang menciptakan genangan air (aquaplaning). Memang sekilas tidak terlihat, tetapi efeknya besar,” ungkap Sony.

Tanggapan PO Juragan99 Trans

Disebutkan dalam video tersebut bahwa bus yang mengalami kecelakaan ini adalah PO Juragan99 Trans. detikOto pun mengonfirmasinya ke pihak internal PO Juragan99 Trans dan mereka membenarkan hal itu.

PO Juragan99 Trans memberikan tanggapannya sebagai berikut:

– Juragan99 Trans berkomitmen mengutamakan dan menjunjung tinggi keamanan dan keselamatan pelanggan, sehingga kejadian tersebut telah berada dalam penanganan tim Juragan 99 Trans, sejak hari H peristiwa.
– ⁠Meski tidak ada korban luka, Juragan99 Trans sangat menyesalkan kejadian tersebut dan menjadi bahan evaluasi internal.
– ⁠Kondisi cuaca dan jalan yang licin, menjadi faktor utama pemicu kejadian.
– ⁠Kerugian materiil yang timbul telah ditangani dengan tuntas.
– ⁠Juragan99 Trans senantiasa berupaya memberikan layanan terbaik bagi seluruh pelanggan dan berterima kasih atas kepercayaannya selama ini.

[Gambas:Instagram]

(lua/rgr)