Jakarta, CNBC Indonesia – Raja Charles ternyata bukanlah Raja terkaya di dunia meskipun memiliki pengaruh besar. Bahkan raja terkaya di dunia bukan dari Eropa ataupun taipan minyak di Timur Tengah. Lantas siapa Raja terkaya di dunia saat ini?
Berikut deretan raja terkaya di dunia, melansir Glusea dikutip CNBC Indonesia, Rabu (27/12/2020).
1. Vajiralongkorn – Thailand
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Raja Thailand Maha Vajiralongkorn adalah yang terkaya di dunia. Ia diyakini memiliki kekayaan mencapai US$43 miliar atau sekitar Rp630,98 triliun (kurs= Rp14.674/1US$), menurut laporan South China Morning Post (SCMP). Ia naik tahta di 2016 pasca sang ayah Raja Bhumibol Adulyadej meninggal dunia.
Dalam sejumlah laporan media, Raja Thailand ini mengalihkan semua kepemilikan di perusahaan besar yang dikenal dengan Biro Properti Mahkota (Crown Property Bureau/CPB) ke kepemilikan pribadinya. Maka tak heran jika ia memiliki sekitar 200 perusahaan termasuk dari sektor perhotelan, infrastruktur energi, investasi keuangan hingga pertanian.
Meski kaya, Raja Thailand ini juga dikenal penuh sensasi. Saat baru diangkat, ia melangsungkan pernikahan dan mengambil banyak selir. Setidaknya ia memiliki 20 gundik, sebagaimana dimuat laporan Mirror.
2. Hassanal Bolkiah – Brunei
Hassanal Bolkiah merupakan sultan Brunei ke-29 yang memiliki total kekayaan bersih sebesar US$ 28 miliar (setara Rp410 triliun). Menjadi raja absolut Brunei, Bolkiah juga berperan sebagai anggota House of Bolkiah yang telah memerintah Brunei sejak tahun 1400-an.
Masuk dalam daftar salah satu orang terkaya di dunia, Bolkiah memiliki perusahaan di bidang perbankan, konstruksi, dan pengembangan, minyak dan gas, pengembangan properti, perkapalan, serta mana
3. Salman bin Abdulaziz Al Saud – Arab Saudi
Salman bin Abdulaziz Al Saud atau biasa disebut raja Salman ini, tercatat memiliki kekayaan Bersih sebesar US$18 miliar (Rp264 triliun). Sumber kekayaan utamanya semdiri didapatkan dari keuntungan industri minyak.
Raja Salman merupakan putra ke-25 Raja Abdulaziz, raja pertama dan pendiri Arab Saudi. Ia menjadi Raja pada tahun 2015, menggantikan saudara laki-lakinya Abdullah bin Abdulaziz Al Saud yang meninggal dunia.
Peran Raja Salman sebagai bangsawan dimulai pada usia 19 tahun ketika dia menjabat sebagai wakil gubernur Provinsi Riyadh. Setahun kemudian, dia diangkat menjadi gubernur, peran selama 48 tahun.
Pada 2011, ia diangkat sebagai wakil perdana menteri kedua, menteri pertahanan, dan anggota Dewan Keamanan Nasional. Satu tahun kemudian, ia menjadi wakil perdana menteri dan putra mahkota Arab Saudi. Pada 2015, setelah kematian saudara tirinya, Raja Abdullah bin Abdulaziz, Salman menjadi Raja Arab Saudi.
4. Khalifa bin Zayed Al Nahyan – Uni Emirat Arab (UEA)
Mendiang presiden UEA tersebut memiliki kekayaan bersih sekitar US$15 miliar (Rp220 triliun). Sheikh Khalifa bin Zayed Al Nahyan meninggal dunia dalam usia 73 tahun pada Mei lalu.
Khalifa merupakan putra pertama dari Sheikh Zayed bin Sultan Al Nahyan, yang menjabat sebagai penguasa Abu Dhabi dan kepala Dinasti Nahyan dari tahun 1966-2004. Meski telah tiada, ia dilaporkan memiliki peran penting dalam mengembangkan UEA dengan menggunakan kekayaan minyaknya.
5. Mohammed VI – Maroko
Raja Mohammed merupakan raja Maroko dengan kekayaan sebesar US$8,2 miliar (Rp120 triliun). Pria tersebut memperoleh kekayaannya dari sebuah perusahaan induk investasi Maroko yang besar, yakni Société Nationale d’Investissement (SNI).
Aset terbesar SNI adalah 48% saham di bank terbesar Maroko, Attijariwafa, serta saham pengendali di raksasa distribusi massal Marjane Holding. Tak heran jika Mohammed juga dikenal sebagai pengusaha dan bankir terkemuka Maroko.
Berapa kekayaan Raja Charles?
Raja Charles tidak berada di dalam 10 besar raja terkaya di dunia. Raja Charles memiliki kekayaan bersih sebesar US$600 juta (Rp8,8 triliun), menurut Jackson-Progress Argus.
Raja Charles memperoleh sebagian besar kekayaannya dari Cornwall, sebuah perwalian real estat berusia berabad-abad yang diwarisi oleh anak tertua dari raja yang berkuasa.
Selama tahun biasa, Raja Charles memperoleh sekitar US$20 juta hingga US$30 juta dari perwalian.Sebelumnya menikah dengan Putri Diana dari Wales, Charles kemudian menikahi permaisuri Camila Parker Bowles saat ini setelah perselingkuhan selama beberapa dekade.
Raja Charles Philip Arthur George adalah putra tertua Ratu Elizabeth II Charles kuliah di Trinity College di Universitas Cambridge, tempat dia belajar arkeologi, antropologi, dan sejarah.Setelah lulus pada tahun 1970, dia duduk di House of Lords.Mengikuti jejak ayah, kakek, dan kakek buyutnya, Charles memasuki karir di Royal Navy.
[Gambas:Video CNBC]
Artikel Selanjutnya
Hot News: Raja Terkaya di Dunia Hingga Covid Menggila di AS
(luc/luc)
