Daftar Daerah di Indonesia Diterjang Banjir Parah Sepekan Terakhir

14 March 2024, 7:15

Daftar Isi

Jakarta, CNN IndonesiaBanjir melanda sejumlah daerah di Indonesia dalam sepekan terakhir. Bencana hidrometeorologi ini mayoritas terjadi akibat intensitas hujan tinggi yang menyebabkan debit air sungai meluap.
CNNIndonesia.com merangkum daftar sejumlah daerah di Indonesia yang dilanda banjir dalam sepekan terakhir, sebagaimana berikut:

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Cirebon
Banjir di Kabupaten Cirebon, Jawa Barat, terjadi sejak Selasa (5/3). Banjir tersebut meluas hingga sembilan kecamatan dan puluhan desa. Pemerintah setempat pun menetapkan status tanggap darurat. Adapun banjir yang melanda merupakan ‘kiriman’ dari wilayah Kuningan.
Puluhan sekolah pun sempat diliburkan beberapa waktu lalu. Saat ini, pemerintah kabupaten tengah mempersiapkan mekanisme pemberian bantuan tunai atau perbaikan.

Data dari Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang Cirebon juga mencatatkan ada enam ruas jalan yang mengalami kerusakan.
Kendari
Banjir bandang terjadi di Kendari, Sulawesi Tenggara, sejak Rabu (6/3) malam hingga Kamis (7/3) dini hari. Hujan deras yang mengguyur Kota Kendari mengakibatkan debit air tinggi dan merendam sejumlah rumah.
Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kendari pun menetapkan status tanggap darurat.
Sebanyak 2.198 rumah warga di 11 kecamatan terdampak. Dua kelurahan yang paling parah terdampak banjir bandang tersebut adalah Kampung Salo dan Kelurahan Sanua.
Sumatera Barat
Banjir dan longsor melanda sejumlah wilayah di Sumatera Barat sejak Kamis (7/3).
Menko PMK Muhadjir Effendy mencatat lima orang masih hilang dalam bencana alam itu. Sementara laporan BNPB juga mencatat 26 orang meninggal dunia.
Terdapat 86 ribu lebih jiwa atau 28.925 KK yang terdampak dari bencana ini. Umumnya warga yang terdampak masih mengungsi di rumah sanak saudaranya masing-masing.
Kemudian sekitar 1.609 unit rumah rusak ringan dan sedang dan 40 unit rumah rusak berat. Kemudian terdapat 24 ribu lebih unit rumah terendam dan tiga unit rumah hanyut.
BNPB mengatakan terdapat 12 kabupaten dan kota di Sumbar yang terdampak banjir dan tanah longsor.
Lima daerah telah menetapkan status tanggap darurat antara lain Kabupaten Pesisir Selatan, Kabupaten Padang Pariaman, Kota Padang, Kabupaten Pasaman Barat, dan Kepulauan Mentawai.

Madura
Banjir melanda tiga kabupaten di Pulau Madura, Jawa Timur lantaran hujan deras yang turun sejak Senin (11/3). Ketiga kabupaten yang terdampak yakni Bangkalan, Sampang dan Pamekasan.
Banjir akibat hujan deras di wilayah Bangkalan menggenangi empat desa yakni di Desa Buduran sekitar 700 warga yang terdampak, Desa Plakaran 200 warga, Desa Tambegan ada 15 warga, dan Desa Arosbaya mencapai 1.100 warga.

Palangka Raya
Banjir melanda Kota Palangka Raya, Kalimantan Tengah akibat curah hujan yang tinggi dalam beberapa hari terakhir. Banjir semakin parah karena luapan air Sungai Kahayan dan Sungai Rungan. Hingga Selasa (12/3) malam banjir telah merendam 18 kelurahan di empat kecamatan.
Pemkot Palangka Raya juga telah menetapkan status tanggap darurat banjir selama sepekan. Status tersebut berlaku sejak 11 Maret hingga 17 Maret mendatang.
Banjir luapan dua sungai besar yang melintasi Palangkaraya sudah berdampak terhadap 5.773 jiwa atau 2.470 Kepala Keluarga (KK).
Sebanyak 5.773 warga itu berasal dari 18 wilayah kelurahan yang tersebar di empat kecamatan. Sebagian dari warga tersebut ada yang mengungsi di posko dan sebagian lainnya ada yang pindah ke rumah tetangga dan kerabat.
Sukabumi
Ratusan warga di Kelurahan/Kecamatan Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat terdampak banjir rob yang menerjang sejak Selasa (12/3).
Dari hasil pendataan sementara jumlah warga terdampak ada 157 jiwa dari 47 kepala keluarga. Warga tersebar di tiga RW yakni RW 20, 21 dan 32.
Rumah rusak berat akibat peristiwa itu ada lima unit. Penghuninya saat ini mengungsi ke rumah kerabat terdekat. Banjir rob ini juga menyebabkan lima kafe rusak dan satu masjid mengalami kerusakan ringan.

Semarang
Banjir mengepung Kota Semarang, Jawa Tengah usai hujan deras disertai petir dan angin kencang melanda hampir sebagian besar wilayah Ibu Kota Jawa Tengah dan sekitarnya sejak Rabu (13/3).
Setidaknya ada 10 titik wilayah Kota Semarang yang terendam banjir dengan tinggi muka air (TMA) antara 15-80 sentimeter (cm). Kondisi banjir juga mengalami tren kenaikan genangan akibat hujan masih berlangsung hingga menjelang tengah malam. (khr/pmg)

[Gambas:Video CNN]