Cadangan Nikel RI Sekarat? ESDM Bilang Gini

6 November 2023, 19:15

Jakarta, CNBC Indonesia – Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) menepis anggapan cadangan nikel RI kini “sekarat”.
Direktur Pembinaan Program Mineral dan Batu Bara Kementerian ESDM, Ing Tri Winarno mengatakan bahwa saat ini cadangan nikel di Indonesia masih tercatat sebanyak 5 miliar ton.
Dari jumlah tersebut, 3,5 miliar ton merupakan cadangan bijih nikel kadar tinggi atau saprolit dan 1,5 miliar ton merupakan cadangan bijih nikel kadar rendah atau limonit.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Nikel kita punya cadangan 5 miliar (ton), 3,5 miliar (ton) saprolit, 1,5 miliar (ton) limonit. Jadi secara itu masih aman lah,” ungkap Tri saat ditemui di Gedung DPR RI, Jakarta, Senin (6/11/2023).
Namun demikian, lanjutnya, pemerintah tetap akan mendorong peningkatan jumlah cadangan melalui kegiatan eksplorasi.
Tri mengatakan, pihaknya akan melakukan mekanisme penugasan, pelelangan wilayah potensi nikel di Indonesia, dan memberikan penawaran kepada lembaga riset untuk melakukan penelitian eksplorasi cadangan nikel di Indonesia.
“Kalau nikel kan di Sulawesi, dan sekitarnya lah,” tambahnya.
Berdasarkan data Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) 2020 dalam booklet bertajuk “Peluang Investasi Nikel Indonesia”, Indonesia disebut memiliki cadangan nikel sebesar 72 juta ton Ni (nikel). Jumlah ini merupakan 52% dari total cadangan nikel dunia yang mencapai 139.419.000 ton Ni.
Data tersebut merupakan hasil olahan data dari USGS Januari 2020 dan Badan Geologi 2019.
Sementara untuk bijih nikel, berdasarkan data Kementerian ESDM tahun 2020, total sumber daya bijih nikel mencapai 8,26 miliar ton dengan kadar 1%-2,5%, di mana kadar kurang dari 1,7% sebesar 4,33 miliar ton, dan kadar lebih dari 1,7% sebesar 3,93 miliar ton.
Adapun cadangan bijih nikel mencapai 3,65 miliar ton untuk kadar 1%-2,5%, di mana cadangan bijih nikel dengan kadar kurang dari 1,7% sebanyak 1,89 miliar ton dan bijih nikel dengan kadar di atas 1,7% sebesar 1,76 miliar ton.

[Gambas:Video CNBC]

Artikel Selanjutnya

Jreng! DPR Sebut Ada Penyelundupan Nikel Gaya Baru

(wia)

Tokoh

Partai

Institusi

BUMN

NGO

Organisasi

Perusahaan

Kab/Kota

Provinsi

Negara

Topik

Kasus

Agama

Brand

Club Sports

Event

Grup Musik

Hewan

Tanaman

Produk

Statement

Fasum

Transportasi