Begal Motor Kembali Marak di Lumajang, Korban Hanya Bisa Pasrah

Begal Motor Kembali Marak di Lumajang, Korban Hanya Bisa Pasrah

Lumajang (beritajatim.com) – Aksi begal motor kembali marak di wilayah Lumajang. Kali ini, seorang pengendara motor bernama Dwi Martha Alfia (21) menjadi korban pencurian motor di jalan baru Wonorejo, Kecamatan Kedungjajang.

Peristiwa tersebut terjadi pada Senin (20/5/2024) sekitar pukul 18.15 WIB. Saat itu, Dwi yang merupakan pegawai koperasi baru saja pulang dari bekerja dan menepi di pinggir jalan. Tiba-tiba, 4 orang tidak dikenal menghampirinya dan langsung mengambil motor Honda Scoopy miliknya.

“Waktu itu korban pulang dari kerja. Lalu ada 4 orang tidak dikenal mengambil motor korban di pinggir jalan,” ungkap AKP Maryanto, Kapolsek Kedungjajang, Rabu (22/5/2024).

Diketahui, saat kejadian berlangsung masih cukup ramai. Namun, baik warga sekitar maupun Dwi tidak berani melakukan perlawanan. Akibatnya, Dwi harus merelakan motornya dibawa kabur oleh para pelaku.

Beruntungnya, Dwi tidak mengalami luka serius akibat aksi begal tersebut. Berbeda dengan para pelaku begal di Lumajang yang biasanya menggunakan senjata tajam untuk melukai korbannya, para pelaku kali ini tidak membawa sajam.

“Korban tidak melawan, motor kemudian diambil. Pelaku juga tidak membawa sajam,” jelas AKP Maryanto.

Kasus begal ini saat ini masih dalam penyelidikan pihak Polsek Kedungjajang dan Polres Lumajang. AKP Maryanto pun mengajak warga setempat untuk meningkatkan kewaspadaan dan menjaga keamanan bersama dengan ronda malam.

“Saat ini masih dalam penyelidikan kepolisian. Warga dihimbau untuk selalu waspada dan menjaga keamanan bersama dengan ronda malam,” pungkasnya. [ian]