Bandit Curanmor Belasan TKP Surabaya Didor Polisi, Sasar Parkiran Apartemen

Bandit Curanmor Belasan TKP Surabaya Didor Polisi, Sasar Parkiran Apartemen

Surabaya (beritajatim.com) – Seorang pelaku pencurian sepeda motor (curanmor) terpaksa dilumpuhkan oleh polisi karena mencoba melarikan diri.

AGS (25) ditembak di kakinya setelah tertangkap tangan melakukan aksinya. Bersama rekannya, GDS (19), mereka telah beraksi di 12 lokasi berbeda, terutama di apartemen-apartemen di Surabaya. Polisi berhasil mengamankan keduanya dan kini tengah mendalami kasus ini.

Plt Kasat Reskrim Polrestabes Surabaya, Kompol Teguh Setiawan mengatakan, AGS dan GDS telah beraksi di 12 lokasi di Surabaya. Namun, polisi baru menemukan 4 laporan kepolisian terkait aksi mereka.

“Pengakuan kedua tersangka sudah 12 kali. Namun, kami masih menemukan 4 laporan dan saat ini mencari sisanya,” ujar Teguh, Minggu (28/07/2024).

Dari 12 kali beraksi, kedua bandit curanmor itu beraksi 9 kali di apartemen Surabaya. Mereka sengaja menyasar apartemen di Surabaya lantaran parkirannya jarang dijaga dengan ketat.

“Ada teman dari kedua tersangka yang memberikan informasi bahwa parkiran di salah satu apartemen Surabaya jarang dijaga. Diberi informasi celahnya sehingga mereka bisa beraksi hingga 9 kali dan berhasil,” imbuh Teguh.

Dari kedua pelaku, polisi terlebih dahulu menangkap AGS di rumahnya. Dari penangkapan AGS polisi melakukan pengembangan. Diketahui, ternyata GDS sudah kabur terlebih dahulu. Tak berselang lama dari penangkapan AGS, polisi menangkap GDS di Jombatan, Jombang.

“Mereka selalu beraksi berdua. Ketika lokasi aman mereka menjebol rumah kunci motor dengan kunci T. Kebanyakan yang dicuri adalah sepeda motor matic,” pungkas Teguh. (ang/ted)