Tuban (beritajatim.com) – Peringati hari hewan sedunia yang jatuh pada tanggal 4 Oktober 2025, Dinas Ketahanan Pangan, Pertanian dan Perikanan (DKP2P) Kabupaten Tuban menggelar kegiatan vaksinasi gratis kepada hewan ternak seperti Anjing, Kucing, Musang dan Monyet.
Diketahui, kegiatan tersebut dilaksanakan pada 7 Oktober 2025 mendatang di lokasi Bidang Ketahanan Pangan, Pertanian dan Perikanan Kabupaten Tuban yang terletak di Jalan Raya Merakurak, Bogorejo, Tuban.
Kepala Bidang Kesehatan Hewan DKP2P Tuban Pipin Diah Larasati mengatakan bahwa kemarin tanggal 28 September 2025 memperingati Hari Rabies, sehingga kegiatan ini termasuk dalam hal itu dengan mengusung tema Bergerak Bersama Kamu, Saya dan Komunitas (Act Now, You, Me and Community).
“Walaupun di Kabupaten Tuban khususnya di Jawa Timur masih bebas rabies, tapi kita perlu mengedukasi masyarakat sehingga kita bergerak sekarang,” ujar Pipin Diah Larasati. Sabtu (04/09/2025).
Adapun untuk pendaftaran pagunya sebanyak 400 dosis tapi sudah terpenuhi, padahal buka flyer itu hanya satu hari, sehingga saat ini sudah closed. “Animo masyarakat luar biasa, memang 400 pendaftar itu beberapa ada pemilik yang memiliki lebih dari satu hewan,” tambahnya.
Ia menjelaskan, nantinya hewan sebelum dilakukan vaksinasi akan diperiksa dulu kondisi hewannya, harus sehat, kalau misal ada kondisi yang kurang bagus, ada kutunya, kadang stres, biasanya tidak pernah keluar dibawa kesini suhunya tinggi, tekanan detak jantung tinggi tidak di kasih vaksinasi tapi vitamin.
“Pemberian vaksinasi ini gratis, memang sebagai salah satu upaya pencegahan dengan vaksinasi, jadi pemerintah Kabupaten Tuban setiap tahunnya komitmen,” terang Pipin sapanya.
Apabila hewan itu sehat pastinya akan mempengaruhi lingkungan, termasuk rabies itu penyakit yang bisa menular dari hewan ke manusia. “Kita tahu, masyarakat yang sudah memilih untuk mengurusi hewan harus menjaga kesejahteraannya, dari memberi makan, memberi perlindungan dari hujan, panas kemudian dari kedinginan rasa kelaparan itu perlu, termasuk penanganan penyakitnya,” tutup Pipin. [dya/kun]
