Anas Urbaningrum Akan Pidato di Monas Hari Ini, Bicara Soal Kepentingan Bangsa Sampai Klarifikasi Hambalang

15 July 2023, 7:41

TEMPO.CO, Jakarta – Ketua Umum Partai Kebangkitan Nusantara (PKN) yang baru terpilih, Anas Urbaningrum, akan menggelar pidato politik pada hari ini, Sabtu, 15 Juli 2023 pukul 08.30 WIB di Monumen Nasional (Monas), Jakarta. Anas akan berbicara berbagai hal, mulai dari masalah kepentingan bangsa hingga klarifikasi soal kasus korupsi pembangunana Pusat Pendidikan, Pelatihan dan Sekolah Olah Raga Nasional (P3SON) Hambalang yang menjeratnya.”Kami pastikan ini sesuatu yang baik, sesuatu yang mengandung pesan-pesan sosial, pesan politik dan pesan hukum yang berdimensi ke depan untuk perbaikan ke depan demi bangsa ini,” kata Anas saat ditemui di lokasi Musyawarah Nasional Luar Biasa (Munaslub) PKN di Hotel Grand Sahid, Jakarta, Jumat, 14 Juli 2023.Anas tak menjelaskan alasan kenapa dia memilih Monas sebagai tempat untuk melangsungkan pidato politik. Eks Ketua Umum Partai Demokrat itu pernah menyatakan berani digantung di Monas jika terbukti melakukan korupsi.Anas juga menyebutkan tidak ada persiapan khusus untuk acara tersebut. Semua hal kata Anas, akan mengalir biasa saja.”Ya pokoknya mengalir biasa saja kan bukan hal yang luar biasa, karena itu seperti selama ini ya mengalir biasa saja,” kata dia.Pelaksanaan ini pun menurut penuturan Anas diinisiatifif oleh sejawat di PKN, dan Anas pun setuju untuk melakukan pidato politik ini di Monas.”Kita lakukan hal-hal yang bisa lebih baik dan lebih baik,” kata dia.Pada dasarnya acara di Monas kata Anas, berprinsip pada nilai penting untuk Indonesia.”Prinsipnya kami jamin pesan-pesan nya tentang nilai-nilai yang penting bagi Indonesia ke depan,” ujar Anas.Alasan kenapa harus klarifikasi kasus HambalangDi lain sisi Ketua Majelis Agung PKN, I Gede Pasek Suardika, menuturkan bahwa agenda yang berlangsung di Monas tak lepas untuk klarifikasi kasus korupsi Wisma Atlet Hambalang.”Maka disitu beliau akan jelaskan putusan yang sebenarnya,” ucap Pasek.Pasek meyakini bahwa tidak semua orang paham terhadap kasus Hambalang yang mencekal mantan Ketua DPP Demokrat itu.”Kan nggak semua rakyat ngerti, kita pun sering kali menulis kan Wisma Atlet Hambalang, betul nggak? Padahal nggak ada Wisma Atlet Hambalang, wisma atlet itu di Palembang. Yang ada itu program PPPSON Hambalang, yang terlibat itu Andi Mallarangeng, Choel Mallarangeng. Kalau wisma atlet yang terlibat itu Rosa, Nassar, beda dia ininya,” kata Pasek.Adapun Anas Urbaningrum sebelumnya divonis hukuman 8 tahun penjara dan denda Rp 300 juta subsider 3 bulan kurungan imbas kasus Hambalang. Wakil Ketua Umum PKN Gerry Hukubun menyebut Anas bakal mengungkapkan hasil putusan pengadilan yang menunjukkan bahwa dirinya tidak pernah bersalah dalam kasus Hambalang.Pasek meyakini bahwa hal tersebut akan disampaikan secara buka-bukaan, apalagi kata Pasek pada pagi ini Anas Urbaningrum statusnya sudah sebagai Ketua Umum PKN.”Oh ya pasti. Kan beliau sudah punya tahapan-tahapan perjalanan dan besok beliau statement-nya kan sudah sebagai Ketua Umum PKN,” Ujarnya.Selanjutnya, jerat KPK terhadap Anas

Partai

Institusi

K / L

BUMN

NGO

Organisasi

Perusahaan

Kab/Kota

Negara

Topik

Kasus

Agama

Brand

Club Sports

Event

Grup Musik

Hewan

Tanaman

Produk

Statement

Fasum

Transportasi