Jombang (beritajatim.com) – Anak dari tokoh PPP KH Abdul Hafidz Ma’soem, Ahmad Solahudin atau Gus Didin, memnyatakan siap maju dalam Pilkada Jombang yang digelar November 2024. Memang saat ini Gus Didin tidak berpartai, namun dirinya mengelola lembaga pendidikan dan sebagai Ketua Baznas (Badan Amil Zakat Nasional) Kabupaten Jombang.
Gus Didin membenarkan bahwa dirinya siap maju dalam kontestasi lima tahunan yang dihelat pada November mendatang. Dia mengklaim bahwa hal itu bukan keinginan dirinya secara pribadi, namun permintaan para kiai.
“Bukan dalam posisi melamar untuk mencalonkan diri di Pilbup Jombang. Melainkan dilamar untuk maju. Meski demikian, kita tetap melihat situasi yang berkembang. Artinya, siapapun kader NU terbaik yang maju, ya kita dukung,” jelas pria keturunan dari PPDU (Pondok Pesantren Darul Ulum) Rejoso Peterongan Jombang ini, Sabtu (27/4/2024).
Maju lewat partai apa? Gus Didin tak menjelaskan secara rinci. Dia hanya mengatakan bahwa sudah melakukan konsolidasi sejumlah parpol. Namun lagi-lagi, partai apa yang sudah melakukan konsolidasi, Gus Didin juga enggan buka suara.
Putra dari almarhum KH Hafidz Ma’soem ini menambahkan, dirinya siap maju di Pilbup Jombang berdasarkan pengalamannya. Yakni, pernah menjadi pengurus PCNU dan saat ini sebagai Ketua Baznas Jombang. Dua hal itu menurut Gus Didin adalah modal pengalaman untuk bertarung di Pilkada.
“Saya ingin membawa program optimisasli zakat di Jombang. Jika dikelola dengan baik, potensi zakat di Jombang bisa mencapai Rp300 miliar per tahun. Namun selama ini belum terkelola dengan baik, sehingga hanya Rp20 miliar per tahun,” ujarnya saat disinggung program yang diusung ke maju Pilkada.
Nah, jika hal tersebut dikelola dengan baik, lanjutnya, maka problem kemiskinan ekstrem, stunting di Kabupaten Jombang bisa teratasi. Karena kalau hanya berharap pada APBD, sangat sulit.
Sekadar diketahui, orangtua Gus Didin adalah KH Hafidz Maksum atau Gus Hafidz. Selama hidup Gus Hafidz aktif di PPP (Partai Persatuan Permbangunan). Karier politiknya dimulai dari bawah. Pernah menjadi Ketua PPP Jombang. Kemudian menjadi anggota DPRD Jombang dari PPP era orde baru.
Lalu melesat menjadi anggota DPR RI dari partai berlambang kabah ini. Dia merupakan tokoh sentral di PPP. Maka tidak heran dipercaya menduduki jabatan ketua bidang di DPP PPP periode 2003-2008. Sedangkan Ketua Umum waktu itu adalah Hamzah Haz.
KH Hafidz Ma’soem dilahirkan di Jombang pada 4 November 1948 dan meninggal 17 Februari 2022. Di masa tuanya Kiai Hafidz mendirikan lembaga pendidikan yang diberinama Yayasan Roushon Fikr. Nah, lembaga inilah yang saat ini dikelola oleh Gus Didin. [suf]