Jombang (beritajatim.com) – Dua warga negara asing (WNA) diduga melakukan hipnotis terhadap teknisi servis ponsel di meja kasir sebuah toko handphone di Jombang, Jawa Timur. Modus pelaku adalah berpura-pura membeli cas HP dan menukar uang rupiah.
Dalam kejadian tersebut, mereka berhasil menggasak uang sebesar dua juta lima ratus ribu rupiah dari meja kasir. Aksi keduanya terekam kamera CCTV dan telah dilaporkan ke pihak kepolisian.
Peristiwa ini terjadi di Desa Pulo Lor, Kecamatan Jombang, Kabupaten Jombang, pada Minggu (23/2/2025) sore. Dalam rekaman CCTV, dua pria WNA terlihat memperdaya karyawan servis HP hingga uang di kasir raib.
Salah satu pelaku yang mengenakan topi berbincang dengan teknisi servis ponsel, sementara rekannya mengalihkan perhatian karyawan lain. Tanpa disadari, pelaku mengambil uang dari laci kasir.
Yusuf Effendi, teknisi servis ponsel yang menjadi korban dalam kejadian ini, menceritakan pengalamannya. “Tiba-tiba datang dua orang pria warga negara asing menanyakan cas HP. Karena barang tersebut tidak ada, kemudian pelaku yang mengenakan topi menukar uang rupiah. Saat diberi uang lima ribuan, pelaku tidak mau dan langsung masuk meja kasir,” ungkapnya pada Senin (24/2/2025) malam.
Korban yang diduga telah berada di bawah pengaruh hipnotis baru menyadari kejadian tersebut setelah teman kerjanya keluar dari kamar mandi dan mengetahui bahwa uang di kasir telah hilang. Setelah mengecek CCTV, Yusuf memastikan bahwa uang tersebut telah diambil oleh kedua WNA tersebut.
Atas kejadian ini, korban yang mengalami kerugian hingga dua juta lima ratus ribu rupiah segera melapor ke Mapolres Jombang dengan membawa bukti rekaman CCTV pada Senin siang. Pihak kepolisian kini tengah menyelidiki kasus ini dan memburu pelaku. [suf]