Jakarta –
Musim flu tahun ini di Amerika Serikat tercatat lebih parah dari biasanya. Centers for Disease Control and Prevention AS (CDC) bahkan melaporkan sedikitnya 4,6 juta kasus flu sejauh musim ini, dengan sekitar 49 ribu pasien harus menjalani rawat inap.
Meski puncak musim flu masih diperkirakan berlangsung hingga setidaknya Februari, penyebaran varian flu yang dijuluki ‘super flu’ atau Subclade K belum menunjukkan tanda-tanda melambat.
Subclade K merupakan varian terbaru dari influenza A (H3N2) yang kerap mendominasi musim flu. Varian ini bertanggung jawab atas lebih dari separuh kasus flu di Amerika Serikat hingga pertengahan November.
“Musim flu kali ini benar-benar serius. Kasus yang kami lihat jauh lebih banyak dari biasanya untuk periode ini,” kata Dr Amanda Kravitz, dokter anak di Weill Cornell Medicine, kepada CBS Mornings.
Adapun virus H3N2 dikenal menyebabkan gejala yang lebih berat dibandingkan infeksi pernapasan umum. Gejalanya antara lain:
Demam tinggiKelelahan beratNyeri otot hebatSakit tenggorokanMenggigilPilek atau hidung tersumbatMuntah atau diare
Meski sekilas mirip flu pada umumnya, para ahli menyoroti satu perbedaan penting.
“Gejalanya sangat intens dan muncul dengan sangat cepat,” tambah Kravitz.
“Virus ini juga sangat menular, sehingga menyebar cepat di komunitas.”
Selain gejala yang lebih berat, risiko rawat inap juga meningkat. Jika tidak ditangani, infeksi dapat memicu komplikasi serius seperti infeksi telinga dan sinus, bronkitis, pneumonia, hingga kematian. CDC mencatat 1.900 kematian akibat flu hingga 13 Desember.
“Varian dominan tahun ini tidak terlalu selaras dengan vaksin, sehingga lebih banyak orang yang rentan terinfeksi,” kata Neil Maniar, Direktur Program Magister Kesehatan Masyarakat di Northeastern University.
Adapun varian terbaru ini menyebar cepat bukan hanya di AS, tetapi juga secara internasional, dengan peningkatan kasus di Inggris dan Kanada. Jepang bahkan lebih awal menyatakan wabah influenza nasional, dengan lebih dari 6.000 kasus dilaporkan.
Halaman 2 dari 2
(suc/suc)
