Bisnis.com, JAKARTA — Presiden Prabowo Subianto telah memperkuat armada udara Indonesia dengan menghadirkan dua unit pesawat angkut berat A400M buatan Airbus.
Pesawat angkut ini memiliki sejumlah keunggulan salah satunya mengangkut barang dengan beban hingga 80 ton atau setara dengan 10 ekskavator.
A400M pertama kali dipamerkan oleh Airbus di Indonesia pada Maret 2007. Pesawat angkut ini kemudian memperlihatkan tajinya saat mengirim bantuan ke Lombok ketika terjadi gempa bumi pada Agustus 2018. Pada tahun yang sama pesawat A400M milik AU Malaysia juga pernah mendarat di Palu untuk mengirimkan bantuan.
Pesawat A400M, sebagaimana dinarasikan dalam siaran resmi Kementerian Pertahanan, mampu diandalkan untuk pengangkutan taktis, pengiriman personel dan barang, serta pendaratan di berbagai medan. Untuk pengangkutan taktis, A400M dapat memuat dan mengangkut barang-barang dan alat logistik yang berat dan berdimensi lebar. Beban berat yang mampu diangkut oleh A400M, di antaranya seperti truk bahan bakar berkapasitas 80 ton dan ekskavator.
Kemudian, pesawat A400M juga dapat mengangkut 116 personel dengan peralatan lengkap siap tempur, serta mampu mengangkut peluncur rudal patriot launcher dan truk taktis berat HEMTT Truck.
Indonesia saat ini resmi menjadi operator ke-10 A400M. Di Asia, ada empat negara pengguna A400M, yaitu Malaysia sebagai yang pertama, diikuti oleh Turki dan Kazakhstan.
Sebelumnya, unit pertama pesawat A400M dari total dua pesawat yang dipesan oleh Indonesia resmi memperkuat Skadron Udara 31/Angkut Berat Lanud Halim Perdanakusuma dengan nomor ekor A-4001. Unit kedua A400M pesanan Indonesia dijadwalkan tiba di tanah air pada tahun 2026.
“Kita sudah aktif (kontrak pembelian pesawat A400M) dua unit. Kita sudah ada opsi empat unit. Kita mungkin negosiasi untuk kita tanda tangan (pembelian) empat unit lagi. Sementara itu,” kata Presiden Prabowo dilansir dari Antara, Senin (3/11/2025).
Kontrak pembelian dua unit pesawat A400M diteken oleh Presiden Prabowo saat menjabat sebagai Menteri Pertahanan pada tahun 2021 pada sela-sela acara Dubai Airshow 2021. Dalam acara yang sama, Kementerian Pertahanan RI juga meneken letter of intent (LoI) untuk pembelian empat unit A400M pada masa mendatang.
Pesawat angkut berat A400M merupakan pesawat serbaguna yang memiliki kemampuan transportasi kargo berat, pengisian bahan bakar di udara, dan untuk operasi-operasi kemanusiaan serta operasi-operasi tempur.
