Mojokerto (beritajatim.com) – Pencurian sepeda motor di Dusun Kedungmaling, Desa Kedungmaling, Kecamatan Sooko, Kabupaten Mojokerto berhasil digagalkan berkat kerjasama antara warga dan kepolisian, Jumat (12/9/2025).
Lima pelaku yang terlibat dalam aksi tersebut sempat melarikan diri setelah berusaha mencuri sepeda motor milik Ainur Rofiq (34), namun tiga di antaranya berhasil diamankan, sementara dua lainnya masih dalam pengejaran polisi.
Peristiwa tersebut bermula ketika korban, Ainur Rofiq, mendengar suara mencurigakan di luar rumahnya. Saat dicek, ia mendapati tiga orang sedang mendorong sepeda motornya yang terparkir di samping rumah. Tanpa pikir panjang, Ainur langsung berteriak meminta tolong kepada warga sekitar.
“Korban berteriak minta tolong, hingga satu pelaku bernama Mustofa berhasil ditangkap bersama barang bukti motor, sedangkan dua lainnya melarikan diri,” ungkap Kapolsek Sooko, AKP Syaiful Isro melalui Kanit Reskrim Polsek Sooko, Ipda Achmad Arif Tertana.
Mustofa, salah satu pelaku yang berhasil diamankan, merupakan warga Kecamatan Kenjeran, Kota Surabaya. Setelah dilakukan penyidikan lebih lanjut, polisi berhasil menangkap dua pelaku lainnya, yakni Top Roni (34) dari Kecamatan Torjun dan Tri Susanto (22) dari Kecamatan Robatal, Kabupaten Sampang.
Meski begitu, dua pelaku lainnya, yakni EDO (23) dan Ardiansyah alias Bodong (30), masih buron. Kedua pelaku tersebut berasal dari Kecamatan Bulak, Kota Surabaya, dan hingga saat ini, aparat kepolisian masih memburu mereka.
Barang bukti yang berhasil diamankan berupa sepeda motor Honda Supra 125 dengan nomor polisi W 6592 KW warna violet hitam milik korban. Berdasarkan keterangan polisi, kerugian yang dialami oleh Ainur Rofiq diperkirakan mencapai sekitar Rp8 juta.
“Ketiga terduga pelaku sudah kami serahkan ke Satreskrim Polres Mojokerto untuk proses penyelidikan lebih lanjut. Sementara dua pelaku lainnya terus kami buru,” tegas Kapolsek Sooko.
Peran aktif masyarakat dan kesigapan aparat kepolisian dalam menggagalkan aksi pencurian ini patut diapresiasi. Polisi mengimbau warga untuk tetap waspada terhadap potensi kejahatan, terutama di malam hari. [tin/suf]
