Surabaya (beritajatim.com) – Bandit curanmor Surabaya gagal kabur usai mencuri sepeda motor di perkampungan Jalan Kandangan Rejo, Benowo, Rabu (10/9/2025) pagi. Pelaku yang saat itu mengendarai sepeda motor sarana menabrak warga sekitar yang sedang beraktivitas.
Prasetyo (29) warga Kandangan Rejo mengatakan, aksi pencurian itu dilakukan oleh dua pelaku. Mereka masuk kampung Kandangan Rejo dengan mengendarai sepeda motor sepeda Yamaha Mio tanpa plat nomor.
“Dari CCTV itu mereka masuk ke kampung berboncengan mas. Satu pelaku memakai baju biru lalu yang dibonceng memakai jaket hitam,” kata Prasetyo, Kamis (11/9/2025).
Kedua pelaku lalu melihat sepeda motor Honda Beat dalam kondisi menyala tanpa dijaga pemiliknya. Kedua pelaku langsung putar balik. Pelaku yang mengenakan jaket lantas turun dari sepeda motor.
“Langsung diambil aja mas motor korban. Kan kondisi nyala (motornya) dipanasi karena mau dipakai antar anaknya sekolah,” jelas Prasetyo.
Kedua pelaku lantas kabur. Apesnya, pelaku yang mengendarai sepeda motor Yamaha Mio tanpa plat menabrak seorang warga. Sementara pelaku lainnya berhasil kabur.
“Begitu jatuh langsung dipukuli warga mas. Kalau dari identitas pelaku itu kemarin namanya Muhammad Eko warga Kedung Mangu,” pungkas Prasetyo.
Sementara itu, korban dari peristiwa itu adalah Muhammad Taufik. Ia menjelaskan saat itu sebenarnya dia hendak berangkat mengantarkan anak sekolah. Namun, saat itu ia kembali masuk ke dalam rumah karena dipanggil oleh istrinya.
“Saya masuk cuman 5 menit. Pas keluar sepeda motor hilang. Ga lama dikabari orang-orang ada pelaku curanmor tertangkap,” jelasnya.
Dikonfirmasi terpisah Kanit Reskrim Polsek Benowo Ipda Catur membenarkan ada penyerahan bandit curanmor dari masyarakat Kandangan Rejo. Saat ini, pihaknya masih melakukan interograsi untuk memburu pelaku lainnya. “Masih kita dalami. Sementara satu pelaku lain masih kami kejar,” jelasnya. [ang/suf]
