Starlink Pegang Spektrum Frekuensi, Elon Musk Siap Gusur Operator Seluler

Starlink Pegang Spektrum Frekuensi, Elon Musk Siap Gusur Operator Seluler

Bisnis.com, JAKARTA – Elon Musk mengeklaim Starlink dapat menggabungkan internet rumah dengan jaringan seluler. Ini berarti membuka kemungkinan layanan satelit itu bisa menggantikan operator seluler.

Hal ini disampaikan Musk sehari setelah perusahaannya, SpaceX, mengakuisisi spektrum nirkabel senilai US$17 miliar dari perusahaan telekomunikasi EchoStar.

Dikutip dari CNET.com yang mengutip Musk dalam podcast All-In, orang terkaya dunia itu membuka kemungkinan terkait dengan salah satu cara untuk memperoleh lebih banyak spektrum adalah dengan langsung membeli Verizon.

“Bukan hal yang mustahil. Saya kira itu bisa saja terjadi,” kata Musk, dikutip Bisnis dari CNET.com pada Kamis (11/9/2025).

Namun, dia menekankan Starlink tidak akan membuat AT&T, T-Mobile, dan Verizon ‘gulung tikar’ dalam waktu dekat karena perusahaan-perusahaan itu masih memiliki spektrum nirkabel yang jauh lebih luas, yang digunakan untuk mengirim pesan teks, melakukan panggilan, dan streaming video.

CEO SpaceX itu juga memaparkan rencana untuk memanfaatkan spektrum baru tersebut agar satelit Starlink dapat mengirim data langsung ke ponsel pelanggan. Dari total 8.140 satelit SpaceX yang mengorbit, 657 di antaranya adalah satelit direct-to-cell. Sisanya digunakan untuk layanan internet Starlink.

“Ini semacam proyek jangka panjang. Hal ini akan memungkinkan SpaceX memberikan konektivitas berkapasitas tinggi langsung dari satelit ke ponsel. Namun, ada perubahan perangkat keras yang perlu dilakukan pada ponsel,” jelasnya.

Adapun, untuk dapat menggunakan spektrum EchoStar, ponsel harus dilengkapi chipset yang kompatibel dengan frekuensi tersebut. Musk memperkirakan hal itu memerlukan waktu sekitar dua tahun.

Sebagai informasi, SpaceX meluncurkan kemitraan dengan T-Mobile yang memanfaatkan satelit Starlink untuk menutup celah konektivitas di wilayah-wilayah tanpa sinyal di seluruh Amerika pada Juli 2025.

Saat ini, pelanggan yang tergabung dalam layanan T-Satellite bisa mengirim SMS. Namun, mulai Oktober 2025 rencananya layanan ini akan diperluas untuk mendukung data di aplikasi pihak ketiga seperti AccuWeather, AllTrails, WhatsApp, dan X.

Spektrum EchoStar yang baru pada dasarnya akan memperkuat kemampuan direct-to-cell Starlink secara signifikan, meski butuh waktu untuk mencapainya.