Ferry Juliantono Jabat Menteri Koperasi: Fokuskan Program Desa Merah Putih

Ferry Juliantono Jabat Menteri Koperasi: Fokuskan Program Desa Merah Putih

Bisnis.com, JAKARTA — Ferry Joko Juliantono resmi dilantik Presiden Prabowo Subianto sebagai Menteri Koperasi Republik Indonesia dalam reshuffle Kabinet Merah Putih di Istana Negara, Senin (8/9/2025).

Usai pengambilan sumpah, Ferry menegaskan komitmennya untuk segera bekerja melanjutkan program-program yang telah dirintis bersama menteri sebelumnya, Budi Arie Setiadi.

“Presiden menekankan agar secepat mungkin kami langsung bekerja. Karena sebelumnya saya menjabat Wakil Menteri, tentu akan melanjutkan apa yang sudah kami lakukan bersama Pak Budi Arie,” kata Ferry.

Dia menekankan, program Koperasi Desa Kelurahan Merah Putih akan menjadi prioritas utama Kementerian Koperasi. Program tersebut, menurutnya, merupakan salah satu unggulan Presiden Prabowo dan mendapat dukungan politik di DPR.

“Koperasi Desa Kelurahan Merah Putih tentu akan didukung oleh teman-teman DPR RI. Secepat mungkin juga kita akan melahirkan Undang-Undang Sistem Perkoperasian Nasional sebagai pengganti UU Nomor 92 yang sudah terlalu lama belum diganti,” jelasnya.

Terkait posisi Wakil Menteri, Ferry mengaku masih menunggu arahan Presiden.

“Untuk sementara belum ada Wakil Menteri, nanti menunggu arahan lebih lanjut,” ujarnya.

Mengenai kebutuhan anggaran, Ferry menyebut pihaknya akan berkoordinasi dengan Menteri Keuangan baru, Purbaya Yudhi Sadewa. Ia menilai tambahan dukungan fiskal diperlukan agar 80.000 koperasi desa bisa beroperasi optimal.

“Kami ingin Kementerian Koperasi bisa menjadi kementerian kelas utama yang mendukung kerja koperasi desa. Tapi tentu akan kami konsultasikan dengan Menkeu,” katanya.

Ferry berharap alokasi dana Rp16 triliun yang sudah tersedia dapat segera dimanfaatkan untuk kesejahteraan masyarakat desa.

“Mohon doanya semoga koperasi desa kita bisa segera operasional dan memberi manfaat sebaik-baiknya,” pungkas Ferry.