Banjir Pendaftar, Program Kencan Sae Kota Blitar Nol Ikrar Suci

Banjir Pendaftar, Program Kencan Sae Kota Blitar Nol Ikrar Suci

Blitar (beritajatim.com) – Program Kencan Sae Pemerintah Kota Blitar banyak diminati hingga banjir pendaftar. Tetapi, sejak program ini diluncurkan, belum ada satupun pasangan yang resmi mengucapkan ikrar suci alias berlanjut ke pernikahan.

Wakil Wali Kota Blitar, Elim Tyu Samba menyebut jumlah pendaftar program Kencan Sae terus meningkat. Sejak dibuka pada tanggal 17 April 2025 kemarin, sudah ada 600 warga Blitar yang mendaftar program cari jodoh dan pendidikan pra nikah tersebut.

Meski banjir pendaftar namun hingga kini belum ada pengumuman adanya pasangan yang berhasil menemukan jodoh atau menikah berkat program Kencan Sae tersebut. Hingga kini masih belum ada pencari jodoh di Program Kencan Sae tersebut yang mengucapkan ikrar suci.

“Sudah 600 pendaftar jadi minatnya memang luar biasa karena kan viral,” ungkap Elim Tyu Samba, Senin (5/5/2025).

Elim menyebut bahwa peminat program Kencan Sae terus meningkat seiring berjalannya waktu. Bahkan jumlah 600 pendaftar ini diperkirakan akan terus meningkat seiring semakin viralnya program Kencan Sae tersebut.

“Ini warga Blitar ya yang daftar, rata-rata usia 20 sampai 30 tahun,” ungkapnya.

Kencan Sae sendiri merupakan program cari jodoh sekaligus pendidikan pra nikah. Pemerintah Kota Blitar sendiri tentu tidak bisa memberikan kepastian seseorang tersebut akan segera menikah meski ikut program Kencan Sae.

Namun, Pemerintah Kota Blitar bisa memberikan jaminan mereka yang ikut program Kencan Sae akan mendapatkan pendidikan psikologis dan pra nikah. Sehingga diharapkan dengan begitu calon mempelai siap untuk menjalani bahtera rumah tangga.

Dampaknya perceraian dini bisa dicegah serta potensi stunting bisa diminimalisir. Sehingga rumah tangga para peserta Program Kencan Sae bisa sejahtera dan langgeng.

“Sebetulnya fungsinya itu adalah pendampingan, pendampingan calon pengantin selama ini kan pendampingan itu terkesan kurang menarik ya bagaimana kita anak muda, nah program ini dikemas lebih menarik di telinga warga,” tandasnya. [owi/beq]