Sidoarjo (beritajatim.com) – Pengurus Persatuan Perangkat Desa Indonesia (PPDI) Kabupaten Sidoarjo masa bakti 2025–2030 resmi dilantik pada Selasa, 6 Mei 2025, di Pendopo Delta Wibawa.
Prosesi pelantikan Ketua PPDI Kabupaten Sidoarjo terpilih, H. Achmad Miftach Kurniawan, dilakukan langsung oleh Ketua PPDI Provinsi Jawa Timur, H. Sutoyo Muslih. Kegiatan ini turut dihadiri oleh Bupati Sidoarjo H. Subandi yang memberikan sambutan dan dukungan penuh terhadap pengurus baru.
Dalam sambutannya, Bupati H. Subandi menyampaikan ucapan selamat sekaligus pesan penting kepada seluruh jajaran PPDI Kabupaten Sidoarjo yang baru dilantik. Ia menegaskan pentingnya tanggung jawab dan dedikasi dalam mengemban amanah organisasi demi kemajuan desa dan kesejahteraan masyarakat.
Lebih lanjut, Bupati Subandi menekankan perlunya membangun sinergi kuat antara perangkat desa, kepala desa, dan Badan Permusyawaratan Desa (BPD). Menurutnya, kerja sama yang harmonis akan menjadi kunci utama dalam menyelesaikan berbagai persoalan pemerintahan di tingkat desa.
“Tugas panjenengan sebagai perangkat desa mensukseskan visi dan misi kepala desa, bangun harmonisasi dengan kepala desa dan BPD, kalau itu dilakukan saya yakin persoalan pemerintahan apapun akan terselesaikan dengan baik,” ucapnya di hadapan seluruh tamu undangan.
Ia juga mengajak perangkat desa untuk aktif berperan dalam mewujudkan visi Kabupaten Sidoarjo, yakni ‘Menata desa membangun kota menuju Sidoarjo menjadi metropolitan inklusif, berdaya saing, sejahtera dan berkelanjutan.’
Salah satu bentuk kontribusi nyata yang diusulkan adalah menggalakkan kegiatan kerja bakti bersama secara rutin setiap minggu. “Ayo teman-teman perangkat desa, bantu kepala desa, bantu pemerintahan,” pintanya.
Senada dengan Bupati Subandi, Ketua PPDI Provinsi Jawa Timur H. Sutoyo Muslih juga memberikan apresiasi dan ucapan selamat kepada jajaran pengurus yang baru. Ia berharap kepengurusan PPDI Sidoarjo yang baru bisa terus menjalin hubungan sinergis dengan Pemerintah Kabupaten Sidoarjo.
Dalam kesempatan itu, Sutoyo juga mengapresiasi perhatian Pemkab Sidoarjo terhadap kesejahteraan perangkat desa. Ia menyebut bahwa Penghasilan Tetap (Siltap) yang diterima oleh perangkat desa di Kabupaten Sidoarjo merupakan yang tertinggi di Jawa Timur.
“Untuk kesejahteraan perangkat desa di Jawa Timur, 29 kabupaten, 1 kota yang ada PPDI-nya, untuk Siltap tertinggi adalah Kabupaten Sidoarjo,” paparnya.
Pelantikan ini menjadi tonggak baru dalam penguatan peran dan posisi strategis perangkat desa sebagai ujung tombak pembangunan di tingkat lokal. Dengan kepengurusan baru, diharapkan PPDI Kabupaten Sidoarjo mampu menjadi motor penggerak dalam mewujudkan desa-desa yang mandiri, maju, dan berkeadilan. [isa/suf]
