JABAR EKSPRES – Pemerintah Indonesia telah mengumumkan diskon tarif pesawat untuk mudik Lebaran 2025 sebesar 13% hingga 14%.
Diskon ini berlaku untuk penerbangan domestik mulai tanggal 24 Maret hingga 7 April 2025.
Menteri Keuangan, Sri Mulyani Indrawati, menjelaskan bahwa kebijakan ini merupakan tindak lanjut dari arahan Presiden Prabowo Subianto yang bertujuan untuk memudahkan mobilitas masyarakat dalam kembali ke kampung halaman untuk merayakan Lebaran bersama keluarga.
“Kami sudah mengeluarkan PMK Nomor 18/2025 PMK tersebut mengenai pajak pertambahan nilai yang ditanggung pemerintah sebagian untuk tiket ekonomi yang akan dilakukan untuk penerbangan domestik,” kata Sri Mulyani dalam konferensi pers di Bandara Soetta, dikutip Minggu (2/3).
BACA JUGA: Pastikan Kesiapan Jalur untuk Arus Mudik, Polda Jabar mulai Tinjau Saran dan Prasarana di Japek II
PMK ini mengatur bahwa diskon tiket pesawat berlaku untuk pembelian tiket yang dilakukan sejak 1 Maret hingga 7 April 2025, dengan jadwal penerbangan antara 24 Maret hingga 7 April 2025.
Seluruh tiket pesawat ekonomi domestik yang dibeli dalam periode tersebut akan dikenakan PPN hanya sebesar 5%, dengan sisa 6% ditanggung oleh pemerintah.
Sementara itu, Menteri Koordinator Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Wilayah, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), mengungkapkan bahwa diskon ini juga dipengaruhi oleh berbagai komponen yang menurunkan biaya tiket pesawat.
Di antaranya adalah penurunan ongkos kebandarudaraan, penurunan harga avtur di 37 bandara di Indonesia, pengurangan biaya tambahan bahan bakar (fuel supercharge), serta kebijakan PPN Ditanggung Pemerintah (DTP) sebesar 6%.
BACA JUGA: Cek Daftar Program Mudik Gratis Pemerintah 2025 di Berbagai Daerah
“Kita berhasil secara umum menurunkan biaya atau ongkos kebandarudaraan, lalu mengurangi harga avtur di 37 bandara, Biaya tambahan bahan bakar (fuel supercharge) juga berhasil dikurangi,” kata Menko AHY.
Dengan berbagai kebijakan tersebut, harga tiket pesawat untuk perjalanan mudik Lebaran 2025 dapat dipangkas hingga 14%, memberikan manfaat besar bagi masyarakat yang merencanakan perjalanan pulang kampung.
