Magetan (beritajatim.com) – Pendapatan Asli Daerah (PAD) Wisata Magetan 2024 terancam tak tercapai. Hingga 29 Desember 2024, PAD baru mencapai Rp19.859.233.000 dari target sebesar Rp21.686.000.000. Tingkat pencapaian pendapatan baru mencapai 91,73%.
Kabid Pengelolaan Pariwisata Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Magetan, Eka Radityo mengatakan pihaknya mengakui agak berat untuk mencapai target PAD tahun 2024.
“Namun, kami masih berupaya, sampai menjelangtutup tahun, PAD masih kami upayakan tercapai. Yakni dengan menambah batas waktu oenarikan tiket masuk ke lokasi wisata,” terang Eka, Minggu (29/12/2024).
Realisasi Pendapatan Asli Daerah
Berikut beberapa poin penting:
1. Pendapatan bulanan tertinggi:
April 2024 mencatat realisasi tertinggi sebesar Rp3.384.685.000.
2. Pendapatan terendah:
Maret 2024 hanya sebesar Rp720.898.000.
3. Defisit realisasi:
Secara keseluruhan, realisasi pendapatan masih kurang Rp1.793.310.000 dari target yang ditetapkan
Berdasarkan data jumlah kunjungan wisatawan ke Telaga Sarangan pada tahun 2023 dan 2024, terjadi fluktuasi yang menarik untuk diamati. Berikut ini poin-poin penting dari data tersebut:
1. Total kunjungan:
Tahun 2023: 1.099.076 wisatawan
Tahun 2024 (hingga 29 Desember): 1.069.192 wisatawan
Terjadi sedikit penurunan jumlah wisatawan di tahun 2024 sebesar 29.884 kunjungan dibandingkan tahun sebelumnya.
2. Puncak kunjungan:
Tahun 2023: Bulan Desember (149.294 wisatawan)
Tahun 2024: Bulan April (180.256 wisatawan)
3. Penurunan signifikan:
Pada tahun 2024, beberapa bulan menunjukkan penurunan signifikan dibandingkan tahun 2023, seperti bulan Juli dan Agustus.
Untuk kunjungan di tanggal 29 Desember 2024 sendiri mencapai 11.264 kunjungan, mulai pukul 07.00 WIB hingga pukul 16.00 WIB. [fiq/but]
