Jakarta –
Libur panjang ini, pastikan motor dalam kondisi prima sebelum berkendara jarak jauh. Kalau motor matic kesayanganmu mengeluarkan suara mesin yang kasar, bersuara bising dan mengganggu kenyamanan, wajib waspada khawatir ada masalah pada komponen motor.
Jika dibiarkan, kerusakan kecil ini berpotensi mempengaruhi performa kendaraan secara keseluruhan. Tidak semua orang mengetahui apa yang sebenarnya menjadi penyebabnya.
Sebagian besar pengendara cenderung mengabaikannya, hingga akhirnya suara tersebut semakin parah dan sulit diatasi. Sebelum akhirnya mengganggu perjalanan hingga membahayakan pengendara, berikut penyebab suara motor matic kasar, dan cara yang bisa kamu lakukan.
Penyebab Suara Mesin Motor Matic Kasar
Sebagai pemilik motor matic, tentunya wajib merawat kendaraan dengan baik. Kalau kamu jarang melakukan servis rutin, hal ini dapat menimbulkan suara kasar dari bagian mesin. Adanya suara kasar di mesin motor matic bisa disebabkan oleh sejumlah faktor. Berikut di antaranya, dikutip dari laman resmi beberapa merek otomotif dan YouTube Bengkel AGM Motor Jember.
1. Penggunaan Gas Berlebihan
Suara bising ini kerap disebut matic bersuara ngorok saat dipakai berkendara. Saat dicoba pakai jalan, biasanya akan terasa dari mana sumber bising tersebut. Paling banyak biasanya pada bagian gasnya. Bunyi bising kerap terdengar pada saat gas dinaikkan.
Menggunakan gas secara berlebihan, terutama untuk bergaya, sering kali menyebabkan mesin terdengar kasar. Kebiasaan ini juga berpotensi merusak performa motor. Sebaiknya, gunakan gas secara wajar agar motor tetap awet.
2. Grease Kering
Selain itu, bagian dalam motor juga kemungkinan besar menjadi penyebab suara bising. Grease atau gemuk yang mengering pada bagian CVT dapat menyebabkan suara kasar. Hal ini biasanya terjadi akibat panas berlebih. Pastikan untuk menggunakan grease khusus CVT agar mesin tetap halus.
3. Roller Tidak Sempurna
Roller yang berubah bentuk atau tidak bulat lagi, dapat menjadi penyebab utama suara mesin kasar. Roller yang rusak akan mengurangi performa mesin, sehingga menghasilkan bunyi bising.
Roller yang tertutup plastik slider dapat membuat mesin motor semakin berisik. Kondisi ini jika dibiarkan, akan memperburuk suara mesin dan menyebabkan getaran yang mengganggu.
5. Gearbox Aus
Gearbox yang aus akan menciptakan celah yang menyebabkan suara kasar. Selain itu, gearbox yang tidak presisi akan menghasilkan bunyi yang mengganggu.
6. Kampas Kopling Menipis
Kampas kopling yang menipis sering kali menghasilkan suara decitan yang tidak nyaman. Selain itu, tarikan motor akan terasa kurang optimal, sehingga berisiko membahayakan pengendara.
7. Sabuk V-Belt Aus
V-belt yang aus sering kali menghasilkan bunyi seperti rantai yang kendor. Gesekan antara V-belt dan tutup CVT juga dapat menyebabkan suara kasar yang menyerupai bunyi ‘kretek-kretek’
Cara Menghaluskan Suara Mesin Motor Matic
Suara mesin yang kasar memang cukup mengganggu kenyamanan saat berkendara. Selain itu, jika mesin tidak segera diperbaiki maka bisa menyebabkan kerusakan lebih parah. Setelah mengetahui penyebabnya, berikut beberapa langkah yang dapat kamu lakukan untuk menghaluskan suara mesin motor matic:
1. Cari Baut yang Kendur
Penyebab suara mesin motor menjadi kasar mungkin disebabkan adanya baut yang kendur. Cari baut yang longgar dan kencangkan untuk mengurangi suara kasar.
Baut dapat kendur karena terjadi getaran saat motor dikendarai di jalan atau bisa juga disebabkan karena motor sering melewati jalan yang berlubang.
2. Melakukan Servis Secara Rutin
Agar mesin tetap prima, sebaiknya lakukan servis motor secara rutin. Pada umumnya, servis rutin meliputi penggantian oli mesin, membersihkan CVT, hingga membersihkan injektor.
Lakukan pengecekan oli secara rutin. Jika oli terlihat kotor, ganti dengan yang baru. Pastikan volumenya mencukupi agar komponen mesin tidak cepat aus.
Sepeda motor yang jarang diservis dapat menimbulkan sejumlah kerusakan, salah satunya menyebabkan suara berisik di bagian mesin. Maka, lakukan servis motor secara berkala.
3. Ganti Roller Baru
Roller pada CVT motor matic berfungsi untuk memberikan tekanan pada pulley agar dapat bergerak. Ketika roller sudah rusak, hal ini dapat menyebabkan akselerasi motor menjadi kurang bertenaga. Selain itu, roller yang sudah aus dapat menyebabkan suara kasar di bagian mesin.
Apabila suara mesin terdengar kasar, coba cek komponen roller di bagian CVT. Jika roller sudah nampak aus maka sebaiknya segera diganti dengan yang baru.
Periksa kondisi roller secara berkala. Jika roller sudah tidak berbentuk bulat, segera ganti dengan yang baru untuk menjaga performa mesin.
4. Pakai Bahan Bakar yang Bagus dan Sesuai
Penggunaan bahan bakar yang berkualitas juga dapat mempengaruhi performa mesin motor matic. Jika kualitas bensin yang digunakan bagus, hal ini membuat suara mesin terdengar halus.
Selain itu, pilih bahan bakar dengan angka oktan yang sesuai dengan kompresi mesin motor. Cara ini dilakukan agar performa mesin tetap optimal.
Pastikan menggunakan bahan bakar berkualitas baik agar proses pembakaran di mesin lebih sempurna. Penggunaan bensin berkualitas rendah dapat merusak performa motor.
5. Lakukan Perawatan Rutin pada CVT
Bersihkan CVT secara rutin, dan jika ada komponen yang rusak, segera ganti dengan yang orisinal di bengkel resmi.
Lagi-lagi, servis rutin adalah langkah penting untuk mencegah kerusakan yang lebih serius pada motor. Dengan servis berkala, penyebab suara kasar dapat segera diketahui dan diatasi.
6. Mengendarai Motor dengan Baik dan Benar
Hindari kebiasaan memacu gas secara berlebihan atau menggunakan motor untuk balapan. Gunakan motor sesuai peruntukannya agar tetap awet.
Agar suara mesin motor matic tetap halus, sebaiknya kendarai sepeda motor dengan pelan dan aman. Selain menjaga mesin agar tak mudah rusak, cara tersebut juga dapat memberikan keselamatan baik untukmu dan orang lain.
Nah, itulah tadi penyebab dan cara menghaluskan suara motor matic yang kasar. Dengan memahami dan menerapkan langkah-langkah di atas, kamu dapat mengurangi suara kasar pada motor matic sekaligus memperpanjang umur kendaraanmu. Semoga membantu, dan hati-hati saat berkendara!
(aau/fds)