Jakarta, Beritasatu.com – Wakil Presiden (Wapres) Gibran Rakabuming Raka menyebut wanita sebagai tiang negara. Hal itu menegaskan pentingnya peran perempuan dalam pembangunan nasional.
Menurut Gibran, Presiden Prabowo Subianto berkomitmen untuk meningkatkan partisipasi perempuan di berbagai sektor strategis guna mewujudkan salah satu misi utama Asta Cita.
“Wanita itu adalah tiang negara. Presiden kita memiliki visi yang jelas untuk meningkatkan perlindungan dan partisipasi perempuan di berbagai sektor. Saat ini, ada 16 perempuan yang menduduki posisi strategis di Kabinet Merah Putih, termasuk menteri, wakil menteri, dan utusan khusus,” ujar Wapres Gibran saat membuka Konferensi Besar (Konbes) Fatayat Nahdlatul Ulama (NU) 2024 di Hotel Aryaduta, Jakarta Pusat, Jumat (13/12/2024).
Selain dalam pemerintahan, Wapres Gibran menekankan peran perempuan dalam menciptakan kesejahteraan keluarga. Menurutnya, perempuan memiliki kontribusi utama dalam menjaga kesehatan keluarga, mendidik anak, hingga mengelola keuangan rumah tangga. Hal itu menegaskan posisi wanita sebagai tiang negara.
“Kesehatan keluarga ada di tangan perempuan. Pendidikan anak, sebagian besar ditentukan oleh perempuan. Bahkan, tidak ada kehidupan baru tanpa perempuan yang mengandung dan melahirkan,” tambah Gibran.
Gibran juga menjelaskan langkah pemerintah dalam memberikan perlindungan optimal kepada perempuan. Salah satu upaya tersebut adalah melalui program makan bergizi gratis (MBG) yang menyasar kebutuhan gizi ibu hamil, ibu menyusui, dan anak-anak.
“Kami sering mengunjungi sekolah-sekolah untuk memastikan keberhasilan program makan bergizi gratis. Tanggapan masyarakat sangat positif, dan pendukung terbesar program ini adalah para perempuan, terutama para ibu,” ungkap Gibran.
Menyoroti peran wanita yang dianggap sebagai tiang negara dalam pembangunan nasional, Wapres Gibran berharap para perempuan mendukung program-program pemerintah, seperti makan bergizi gratis.